Alhasil mantan finalis Puteri Indonesia tahun 1994 tersebut harus tegar dalam menghadapi persoalannya.
"Saya harus berusaha tegar, masa saya ngomong di media sambil nangis-nangis. Saya harus kelihatan tegar dan itu harus diupayakan," tuturnya.
Baca juga: Jadi Korban Dugaan KDRT, Venna Melinda Akui Masalah Psikis Jadi yang Terberat
Berbagai cara juga dicoba ibu tiga orang anak tersebut untuk membuat kondisi psikisnya jauh lebih baik.
"Makannya kenapa saya ikut hipnoterapi, ikut psikolog terapi secara rutin supaya saya makin hari makin baik," terangnya.
Terlebih Venna Melinda mengaku masih ada dampak yang ia rasakan dari kejadian tersebut hingga saat ini.
"Dampak sih, tapi enggak parah, cuma salah mau ngomong apa keluarnya apa. Memang ada efek sih," ucapnya.
Kondisi tersebut kemudian diperparah lantaran ia sudah tak melakukan terapi sejak dua minggu terakhir.
"Karena udah dua minggu enggak terapi, mungkin habis ini ada janjian lagi untuk terapi," imbuhnya.
Kendati demikian, Venna Melinda mengaku bersykur dirinya masih bisa fokus saat memberikan kesaksisan dalam kasus tersebut yang digelar pada 3 April lalu.
"Alhamdulilah sih kemarin waktu di persidangan tuh lancar, enggak ada yang lupa, semuanya runtut, aku tetep fokus sama pertanyaannya," tutup Venna Melinda.
(Tribunnews.com/Gabriella)