"Tidak diragukan lagi ketika Anda benar-benar memiliki anak, itu membuat Anda merasa berbeda."
"Karena Anda mengerti bagaimana perasaan jika itu (peserta AGT) adalah anak Anda," ungkap Simon.
Baca juga: Sempat Ditolak Ikut Americas Got Talent, Kini Putri Ariani Dapat Golden Buzzer dari Simon Cowell
Di sisi lain, Simon percaya bahwa tiap anak yang ikut audisi AGT adalah kemauan mereka sendiri.
Anak-anak tersebut tidak akan bisa tampil di AGT jika hanya berdasarkan keinginan orang tua mereka.
"Saya sangat sadar bahwa anak-anak yang mengikuti audisi untuk AGT ingin berada di sana, mereka tidak ada paksaan untuk ikut audisi dan mereka sungguh bersenang-senang, jika tidak kita tidak akan melihat mereka," terang Simon.
Soal penilaiannya yang dianggap telah berubah, Simon menyinggung soal editing tiap program yang berbeda.
Menurut Simon, gambaran dirinya sebagai juri yang keras di ajang pencarian bakat American Idol dan X Factor adalah hasil proses editing.
"Saya pikir X Factor dan Idol telah diedit sehingga saya selalu terlihat pemarah, sengsara apa pun - yang tentu saja saya kadang-kadang, tapi saya tidak seperti itu sepanjang hari," papar Simon.
Di akhir, Simon percaya pengeditan AGT dikemas lebih fokus pada momen-momen optimis.
Sehingga porsinya dalam tayangan AGT terlihat seolah lebih tegas.
"Tapi di AGT, ada lebih banyak momen menyenangkan saya daripada kala saya mengkritisi penampilan peserta yang buruk," pungkasnya.
(Tribunnews.com/dipta)