TRIBUNNEWS.COM - Dewi Perssik tak terima saat dibentak oleh Ketua RT tempat tinggalnya di Lebak Bulus terkait sapi kurban.
Sebelumnya, Dewi Perssik telah bertemu dengan Ketua RT Lebak Bulus, yakni Malkan dan ustaz.
Namun, mediasi antara Dewi Perssik dengan pihak RT tersebut tak menemukan titik terang.
Bahkan, Dewi Perssik mengaku menjadi korban emosi Malkan meski telah berniat baik untuk berkurban.
Dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Jumat (30/6/2023), Dewi Perssik kembali menyinggung perihal perkataan Malkan yang membuatnya kecewa.
"'Bilang sama bos kamu, warga kita tidak kekurangan daging dan tidak butuh daging',"
"Saya punya niat baik lho dan itu diiyakan sama pak RT, dia bilang emosi," terang Dewi Perssik.
Baca juga: Ketua RT Ngaku Warga Sempat Ingin Demo soal Daging Kurban dan Sebut Dewi Perssik Tak Bersosialisasi
Lebih lanjut, Dewi Perssik saat pertemuan tersebut meminta Malkan agar tidak emosi.
Selain itu, Dewi Perssik juga memberikan pesan untuk Malkan yang seharusnya dapat bersikap baik.
"Saya cuman bilang 'Bapak, bisa nggak bapak tidak emosi? Bapak ini kan RT, kami ini warga, otomatis kami itu anak, bapak itu adalah bapak kita, bisa nggak bapak bicara baik-baik? Dateng lah ke rumah saya'," sambungnya.
Menurut Dewi Perssik, Malkan seharusnya bersikap baik dan mengayomi, bukan malah membentak asisten rumah tangga (ART)-nya.
"Enak kan mengayomi, bukan malah ngebentak asisten saya, ngebentak security saya," ucapnya.
Dewi Perssik pun menyinggung perihal status, seolah menyindir Malkan.
Hal ini lantaran pihak Malkan membawa-bawa ras dan membuat Dewi Perssik marah.