TRIBUNNEWS.COM - Rendy Kjaernett merasa gagal menjadi anak setelah sang ibu ungkap kekecewaan karena perselingkuhannya dengan Syahnaz Sadiqah.
Padahal, dituturkan Rendy Kjaernett, ia terlahir dari keluarga broken home dan hanya dibesarkan oleh ibunya.
Sebagai anak tunggal, Rendy Kjaernett mengaku gagal sebagai anak.
Baca juga: Lady Nayoan Pergi dari Rumah Bawa Anak Usai Bongkar Perselingkuhan Rendy Kjaernett dan Syahnaz
"Ketemu nyokap," ungkap Rendy pada Denny Sumargo.
"Nyokap bilang apa?" tanya Denny Sumargo penasaran.
Rendy lantas mengungkapkan kekecewaan sang ibu.
"Kenapa sampai kayak gini," jawab Rendy sambil tersenyum getir.
"Gagal aja jadi anak rasanya," imbuhnya.
Ia pun menceritakan kondisi keluarga hingga masa lalunya.
"Maksudnya gua anak tunggal, gua juga bukan dari keluarga yang lengkap. Gua broken home juga. Nyokap gua yang survive dari dulu ngegedein gua, susah payah," tambah bintang FTV itu.
Dalam kesempatan itu, Rendy mengaku sudah tak tahu harus menjelaskan apa pada ibunya.
"Gua udah nggak tahu mau ngomong apa sama mama, karena menurut gua, orang yang paling gua takutin itu mama," tandasnya.
Denny Sumargo Heran dengan Rendy
Dalam kesempatan itu, Denny Sumargo tak mampu menahan keheranannya dengan keputusan Rendy Kjaernett mengabadikan wajah Syahnaz Sadiqah sebagai tato di punggungnya.
Tatkala berbincang dengan suami Lady Nayoan itu, Denny Sumargo mencoba mengonfirmasi kebenaran sosok Syahnaz Sadiqah di balik tato itu.
Tanpa pikir panjang, Rendy Kjaernett membenarkannya.
Baca juga: Akui Tato di Punggung Wajah Syahnaz, Rendy Kjaernett Gelagapan Ditanya Anak: Papa Ini Siapa?
"Seberapa besar perasaan lu sampai jadi tato, maaf ya bercanda dikit, tapi benar itu tatonya dia?" tanya pria yang akrab disapa Densu ini.
Rendy nampak tersenyum dan mengiyakan.
"Iya," tegas ayah tiga anak itu.
Densu masih mencoba membawa pembicaraannya ke arah candaan.
"Bukan Boyen? Banyak tuh di kolom komentar yang bilang Boyen itu, hah, bukan ya bukan," sahut Densu.
Rendy hanya tertawa mendengarnya.
"Bukan istri lu juga, Lady?" tanya Densu lagi.
"Bukan," jawab Rendy cepat.
"Oh bener dia, valid ya?" tandas Densu.
"Iya," balas Rendy menegaskan.
"Benar," sambung Rendy.
Densu pun nampak tak habis pikir dengan keputusan Rendy itu.
"Apa yang ada di otak kau itu? Kau bikin tato di sana," ucap Densu.
Rendy mengaku tato wajah Syahnaz adalah obat bagi dirinya.
"Lu sakit, padahal lu sakit, obat, ya cuma mikir ya, obat gua," ungkap Rendy terbata-bata.
Gelagapan Ditanya Anak
Rendy Kjaernett mengakui dan membenarkan sosok wanita yang menjadi tato di punggungnya adalah adik Raffi Ahmad, Syahnaz Sadiqah.
Kendati mengakui, Rendy Kjaernett gelagapan tatkala anak perempuannya menanyakan siapa sosok di tato itu.
Baca juga: Rendy Kjaernett Masih Ingin jadi Suami Lady Nayoan setelah Selingkuh dengan Syahnaz: Berusaha
Diceritakan Rendy, mulanya sang putri heran dengan banyaknya tato yang ada di tubuh sang ayah.
Perhatiannya tertuju pada tato wajah perempuan besar yang nyaris mendominasi punggung Rendy.
"Yang perempuan nanya sama gua, kenapa tato papa di sini banyak banget, sosok ini siapa?" cerita Rendy menirukan ucapan sang putri, dikutip dari YouTube Denny Sumargo, Senin (3/7/2023).
Menanggapi pertanyaan mendadak sang putri, Rendy kebingungan.
"Itu pertanyaan yang gua belum bisa jawab, gua cuma bilang nanti papa jawab, tapi pasti papa jawab," imbuhnya.
Lebih lanjut, Rendy menyebut, ia sudah bersujud meminta maaf pada kedua anaknya yang pertama dan kedua.
Diketahui, Lady Nayoan pergi meninggalkan rumah dengan membawa putra bungsunya yang masih bayi.
"Gua berdiri, gua sujud depan mereka (anak-anak), 'Noah, Emma, maafin papa, papa udah buat salah besar sama mama kamu, papa udah nyakitin hati mama sangat sangat besar'," tandasnya.
Dalam kesempatan itu, Rendy mempersilakan anak-anaknya membencinya.
"Maafin papa ya, kalau kalian berdua mau membenci papa silakan. Someday kamu enggak terima papa, enggak apa-apa," tutup Rendy.
Sebelumnya, Rendy mengungkapkan alasannya membuat tato wajah istri Jeje Govinda tersebut di punggungnya.
Bagi Rendy, Syahnaz kala itu dianggapnya sebagai obat yang dapat meredekan masalahnya.
"Gua juga udah ada perasaan ke dia. Ya daripada gua narkoba. Gua cuma mikir kalau itu obat gua," kata Rendy.
"Lo bayangin gue cuma bisa numpahin (masalah) cuma ni orang doang (Syahnaz). Otomatis lo ada perasaan dong, iya (nyaman), segala macam," tukasnya lagi.
(Tribunnews.com/ Salma)