TRIBUNNEWS.COM - Lady Nayoan membenarkan keraguan yang kini dirasakannya saat menyaksikan keseriusan Rendy Kjaernett mempertahankan rumah tangga mereka.
Diungkapkan Lady Nayoan, keputusannya menggugat cerai Rendy Kjaernett diambilnya dalam kondisi marah.
Sehingga, kini setelah lebih tenang, Lady Nayoan justru merasa keputusannya menggugat cerai Rendy Kjaernett bukan hal yang bijak.
Baca juga: Usai Jalani Mediasi dengan Rendy Kjaernett, Lady Nayoan Lakukan Konseling dengan Pendeta
Terutama bagi ketiga anaknya.
Tak pelak, keraguannya ini membuat Lady mulai mengisyaratkan adanya kemungkinan rujuk.
Hal ini diungkap Lady kala melakukan video call dalam acara Pagi-pagi Ambyar TRANS TV.
"Sejujurnya saat itu dalam mengambil keputusan ini kondisinya memang marah," ucap Lady.
Namun, seiring berjalannya waktu hatinya pun luluh dengan perubahan Rendy.
Ia mulai mencoba memastikan lagi keinginannya dengan mendekatkan diri pada Tuhan.
"Dengan perkembangannya, aku jadi berbalik, 'Ya Tuhan, yang Tuhan mau apa?', jadi aku bener-bener lebih banyak doa lagi," tandasnya.
Lady mengingat kembali sembilan tahun pernikahannya dengan Rendy.
Juga bagaimana masa depan anak-anaknya kelak jika ia bercerai.
"Keputusan (bercerai) ini bukan cuma untuk aku, tapi juga untuk ketiga anakku," tambah Lady.
Adapun atas keraguannya menceraikan Rendy ini, Lady melakukan konsultasi pada seorang pendeta.