TRIBUNNEWS.COM - Pengacara Hotman Paris berikan tangapan soal Venna Melinda yang kembalikan barang-barang Ferry Irawan di depan publik.
Diketahui, usai mengembalikan barang-barang milik Ferry Irawan di depan publik, Venna Melinda mendapat hujatan karena dinilai tak mempunyai adab.
Menanggapi hal itu, Hotman Paris mengatakan bahwa Venna Melinda telah mengikuti apa yang minta oleh pihak kuasa hukum Ferry Irawan.
"Karena yang meminta pertama kali untuk kembalikan barang-barang di publik kan pihak sana."
"Ingat gak sekitar dua bulan lalu, mereka secara terbuka mengatakan minta dibalikin terbuka," ungkap Hotman Paris dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Minggu (30/7/2023).
Baca juga: Ibunda Ferry Irawan Tak Terima Barang Anaknya Dikembalikan di Depan Publik, Venna Melinda Bereaksi
Sedangkan Hotman Paris menganggap barang-barang yang dikembalikan oleh Venna Melinda ternyata tak begitu bernilai.
"Ternyata barang-barang yang kurang bernilai ya dari segi duit," ujarnya.
Menurut Hotman Paris, Venna Melinda disebutnya telah melakukan apa yang diminta oleh pihak Ferry Irawan.
"Jadi di Venna itu menunjukkan bahwa Anda minta terbuka, saya jawab terbuka," kata Hotman Paris.
Diketahui sebelumnya, Venna Melinda mendapat ancaman dari pihak Ferry Irawan untuk segera mengembalikan barang-barang tersebut.
Jika tidak, Venna Melindar terancam medapat hukuman pidana.
Hotman Paris menegaskan, Venna Melinda mengembalikan barang-barang tersebut untuk menghindari tindak pidana.
"Ya makanya Venna mengembalikan, justru itu untuk menghindarkan tuntutan perdata dan pidana," ucapnya.
Baca juga: Venna Melinda Ungkap Alasan Kembalikan Barang Milik Ferry Irawan di Depan Publik
Soal tudingan Venna Melinda diniliai tak mempunyai adab, Hotman Paris tak bisa membenarkan hal tersebut.
Karena menurutnya, pihak dari Ferry Irawan lah yang pertama kali meminta untuk mengembalikan barang di depan publik.
"Nggak bisa dong, karena yang pertama kali meminta barang itu secara terbuka adalah pihak sana, makanya dia jawab secara terbuka," jelasnya
"Tapi kan Venna menang pidananya, mau dihujat ya nggak papa kan udah menang," sambungnya.
Venna Melinda Akui Sedih Ferry Irawan Masih Tak Mengakui Perbuatannya
Dalam wawancara yang berbeda, Venna Melinda mengaku sedih karena Ferry Irawan yang hingga kini tak mengakui perbuatannya.
Diketahui, Venna Melinda melaporkan Ferry Irawan atas tuduhan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) pada 8 Januari 2023 lalu.
Ferry Irawan pun kini telah dinyatakan bersalah dan menerima vonis hukuman satu tahun penjara.
Saat diundang di acara Pagi Pagi Ambyar Trans TV, Venna Melinda mengatakan hingga kini Ferry Irawan tak mengakui perbuatannya.
"Sampai detik ini pun tidak ada tanggung jawab, tidak ada itikad baik, tidak ada pengakuan," ungkap Venna Melinda dikutip dari YouTube Trans TV Official, Selasa (25/7/2023).
Sementara, Venna Melinda mengaku dirinya membutuhkan pengakuan dari Ferry Irawan.
"Pengakuan itu sebetulnya yang membuat aku lebih bisa menghormati beliau," ujarnya.
Baca juga: Ibunda Ferry Irawan Tak Terima Barang Anaknya Dikembalikan di Depan Publik, Venna Melinda Bereaksi
Sebagai manusia, Venna Melinda pun merasa sedih karena hingga detik ini Ferry Irawan belum mengakui perbuatannya.
"Ya tapi kalau dia tidak mengakui sampai detik ini tak bisa dipungkiri buat aku ya sebagai manusia pasti sedih ya," ucapnya.
Lebih lanjut, Venna Melinda sempat mengembalikan barang-barang milik Ferry Irawan di depan publik.
Bahkan sang ibunda dari Ferry Irawan, Hariati turut datang dan menyaksikan saat Venna Melinda mengembalikan barang-barang tersebut.
Sementara itu, Venna Melinda menuturkan bahwa yang seharusnya menerima barang tersebut yakni adik dari Ferry Irawan.
"Dalam surat kuasanya ferry itu yang menerima adalah Ari, adiknya," kata Venna.
Namun, ibunda dari Ferry Irawan malah turut hadir.
Ia pun mengaku kaget karena ibunda dari Ferry Irawan hadir pada saat itu.
Kendati demikian ia tak mempermasalahkan hal tersebut.
"Saya juga termasuk surprise karena ada ibunda, tapi buat saya sih nggak masalah ya, yang paling penting yang menerima kuasa harus hadir," jelasnya.
(Tribunnews.com/Ifan)