Sementara itu, meski telah menjadi ibu bayangkara, Uut Permatasari mengaku tetap diperbolehkan sang suami untuk tetap berkarya.
"Kalau aku ya pasti kan berkarya lagi. Kan kita kan boleh berkarya, tapi jangan melupakan kodratnya sebagai istri dan ibu gitu," kata Uut.
Uut Permatasari memastikan, sang suami yang juga menjabat sebagai Kapolres Gowa, Sulawesi Selatan itu mengizinkannya tetap berkarier sebagai biduan.
"Suami emang nggak ada masalah, aku diizinkan untuk bernyanyi, cuma kan saya sekarang kan lagi mengikuti dinas suami."
"Di mana pun suami didinaskan saya harus mendampingi beliau gitu," ucap wanita bernama Utami Suryaningsih itu.
Baca juga: Uut Permatasari Lahirkan Anak Kedua Laki-laki di Hari Bhayangkara, Ini Namanya
Tak hanya sebagai pendamping saja, pedangdut yang tenar dengan Goyang Ngecornya itu juga sebagai pengingat sang suami, di kala kariernya yang tengah moncer.
"Saya berkata apa yang ada di dalam diri saya ini yakni publik figur atau artis adalah titipan."
"Jadi saya selalu bilang ke suami, tetap rendah hati di mana kaki kita berpijak," jelasnya.
Tentu saja, Uut Permatasari meminta doa, agar ia bisa menjadi anggota Bhayangkari yang juga tetap berkarier di industri musik Indonesia dengan lancar.
"Sebagai istri abdi negara saya mendoakan suami saya sehat, rumah tangga adem ayem, besarkan anak sampai soleh," ujar Uut Permatasari.
Sekedar informasi, Uut Permatasari dan Tri Goffarudin Pulungan resmi menikah pada tanggal 16 Februari 2015.
Suami Uut Permatasari meruapakan seorang polisi berpangkat AKBP.
Keduanya sudah delapan tahun menjalani bahtera rumah tangga.
Dari rumah tangganya, keduanya telah dikaruniai dua buah hati.
Kini, suaminya pun telah menjabat sebagai Kapolres Gowa.
(Tribunnews.com/Rinanda/Anita)