TRIBUNNEWS.COM - Ammar Zoni terancam hukuman 12 tahun penjara, kuasa hukum ungkap kondisi kliennya saat ini.
Ammar Zoni baru saja menjalani sidang kasus penyalahgunaan narkotika pada Selasa (22/8/2023).
Dalam sidang tersebut, Ammar Zoni didakwa pasal alternatif dan terancam hukuman 12 tahun penjara.
Kuasa hukum Ammar Zoni, Emil mengungkapkan kondisi kliennya setelah menjalani sidang.
Dikutip dalam kanal YouTube KH Infotainment pada Rabu (23/8/2023), Ammar Zoni saat ini dalam kondisi tertekan.
"Saat ini Ammar Zoni dalam kondisi tertekan, stres berat," jelas Emil.
Baca juga: Ammar Zoni Lesu Saat Sidang Perdana karena Rindu Irish Bella dan Anak
Selain itu, Emil mengungkapkan penyebab Ammar Zoni mengalami stres berat.
Ammar Zoni merasa stres karena saat ini harus terpisah dari anak dan istrinya.
"Ammar Zoni stres karena terpisah sama anak istrinya hampir enam bulan ini sangat berat sekali," kata Emil.
Sementara itu, Emil mengungkapkan seharusnya Ammar Zoni mendapatkan penanganan rehabilitasi.
Sebab, Ammar Zoni merupakan pecandu narkotika.
Sehingga, perlu adanya penanganan medis untuk membantu Ammar Zoni keluar dari lubang buaya.
"Dalam peraturan bersama, seorang pecandu atau pemakai harus dilakukan assessment dan harus dilakukan rehabilitasi," jelas Emil.
Sedangkan, Ammar Zoni sebenarnya telah mendapatkan assessment tersebut.
Assessement tersebut telah didapatkan Ammar Zoni pada bulan Maret 2023 lalu.
"Ammar Zoni udah dapat assessment tersebut pada 10 Maret 2023," jelas Emil.
Dalam assessment tersebut disebutkan bahwa Ammar Zoni merupakan pelaku penyalahgunaan narkoba.
Pun Ammar Zoni juga disebut sebagai pemakai narkoba kategori ringan.
"Yang bersangkutan merupakan penyalahguna narkotika dengan tingkat penyalahgunaan ringan," kata Emil.
Baca juga: Rambut Ammar Zoni Lepek Tiba di PN Jaksel
Di sisi lain, adik kandung Ammar Zoni, Aditya Zoni tak membenarkan perbuatan sang kakak.
Namun, Aditya Zoni akan terus memberikan dukungan kepada Ammar Zoni untuk saat ini.
"Saya tidak membenarkan apa yang dilakukan Bang Ammar karena itu salah, saya sebagai adik hanya bisa memberi support," kata Aditya Zoni.
Dengan adanya ini, Aditya Zoni hanya bisa memetik pelajaran dari kasus Ammar Zoni.
"Mudah-mudahan kasus ini bisa jadi pelajaran bagi kita semua, juga buat saya," ujar Aditya Zoni.
Pun Aditya Zoni berharap Ammar Zoni bisa mendapat penanganan rehabilitasi.
"Kami berharap Bang Ammar dirawat, bisa direhab," ungkap Aditya Zoni.
Simak berita lainnya terkait Ammar Zoni
(Tribunnews.com/Pra)