Laporan Wartawan Wartkotalive.com, Arie Puji Waluyo

TRIBUNNEWS.COM - Oki Setiana Dewi menceritakan ibunya mengalami serangan jantung hingga henti napas selama lima menit saat perjalanan ibadah haji beberapa bulan lalu.

Peristiwa itu terjadi di depan mata Oki sendiri.

"Jadi saya menyaksikan langsung selama lima menit ibu saya henti napas. Alhamdulillah, ibu saya kembali bernapas setelah lima menit," kata Oki Setiana Dewi ketika ditemui di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (11/9/2023).

Oki bergegas membawa sang ibunda ke rumah sakit yang berada di bawah hotel, setelah ibunya bernafas lagi.

"Pas masuk rumah sakit, dokter langsung kasih tindakan, ibu masuk ICU dan gunakan ventilator," ucapnya.

Oki diminta dokter agar berdoa dan pasrah dengan kemungkinan terburuk.

"Jadi saya di sana diminta dokter bersiap diri, akan kemungkinan terburuk dari ibu. Tapi saya yakin sekali, ibu bisa bertahan. Saat ibu koma, saya bisikan ke dia, menyemangatinya untuk sembuh," jelasnya.

Baca juga: Cerita Oki Setiana Dewi Berbulan-bulan Rawat Ibu di RS saat Usia 16 Tahun: Banyak Pelajaran Hidup

"Setelahnya, ibu dalam kondisi koma dan tidak sadar, beliau mengeluarkan air mata. Itu tanda ibu tuh dengar ucapan saya, ya setelahnya saya terus menyemangati," tambahnya

Oki menyebut sampai akhirnya sang ibu sadar, karena ingin sekali bisa hadir dalam wisudanya, atau merayakan kelulusan hafalan Alquran.

"Alhamdulillah keajaiban Allah, hari ke-11 keluar ICU balik ke Indonesia , masuk ICU lagi. Sampai sekarang ibu saya masih rutin ke Rumah Sakit untuk cek up," ungkapnya.

"Tapi yang saya bangga, ibu mampu duduk berjam-jam di kursi roda untuk wisudanya, Alhamdulillah sekali," tambahnya.

Oki Setiana Dewi mengakui wisuda Tahfiz Alquran kali ini berbeda, karena ibundanya bisa ikut wisuda setelah menghafal 15 juz selama ini.

"Wisuda kali ini adalah spesial buat saya karena ini keinginan ibu yang Allah kabulkan. Ini buat ibu bertahan karena hadir di acara ini. Dihadiri juga sama adik adik saya dan bersama suami mereka, saya bersyukur sekali," ujar Oki Setiana Dewi. (ARI).