News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Polusi Udara Bisa Picu Stroke, Begini Penjelasan Dokter

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Willem Jonata
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah pekerja saat berjalan di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat, Rabu (20/9/2023). Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta meminta para pekerja untuk rutin berjalan kaki dalam kegiatan sehari-hari serta menggunakan transportasi umum. Hal ini dianggap sebagai bentuk kontribusi masyarakat dalam mengurangi polusi udara di Jakarta. Tribunnews/Jeprima

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polusi udara masih jadi masalah berarti di Indonesa. Terutama di kota-kota besar, seperti Jakarta.

Kualitas udara di Jakarta sering kali melebihi ambang batas aman. 

Kondisi tersebut, tidak hanya mengganggu kesehatan saluran pernapasan, polusi udara pun bisa picu seseorang alami stroke. 

Hal ini disampaikan oleh Dokter Spesialis Saraf, dr Muhammad Kurniawan, SpN(K), MSc dalam media briefing virtual Kementerian Kesehatan, Sabtu (28/10/2023). 

Baca juga: Cuaca Panas dan Polusi Udara Ancam Kesehatan Bisa Sampai Heat Stroke!

Menurutnya dari berbagai organisasi kesehatan udara lewat penelitiannya mengaitkan antara stroke dengan polusi.

"Ada beberapa publikasi juga mengaitkan antara polusi dengan risiko penyakit kardiovaskular,  termasuk stroke," ungkapnya Sabtu (28/10/2023). 

Ia pun menjelaskan kenapa itu bisa terjadi. Polusi udara pada akhirnya meningkatkan risiko terjadinya inflamasi kronik di dalam tubuh. 

"Inflamasi ini kalau tidak diatasi akan mengakibatkan kerusakan. Termasuk kerusakan pada dinding pembuluh darah," papar dr Kurniawan. 

Akibatnya, kerusakan pembuluh darah ini bisa memicu sumbatan. Sumbatan pada pembuluh darah ini bisa menyebabkan stroke. 

Atau, sumbatan juga memicu pecah ya pembuluh darah dan ini juga bisa berakhir stroke.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini