TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komunitas Standup Indonesia terus berkembang menjadi besar, hingga bisa diterima di panggung hiburan Indonesia.
Komedi yang dilontarkan oleh komika mampu membuat publik tertawa, sehingga banyak sekali program televisi diramaikan oleh anak-anak Standup Indonesia.
Baca juga: Adjis Doaibu Ungkap Duka Jadi Presiden Standup Indonesia, Selalu Dicari saat Komika Ditangkap Polisi
Adjis Doaibu selaku Presiden Standup Indonesia merasa bangga dengan kemajuan komunitasnya, hingga bisa diterima di panggung hiburan.
"Kalau dibilang bangga, bangga, tapi gue udah nyangka ini akan terjadi," kata Adjis Doaibu ketika ditemui di kawasan Pejaten, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Adjis menyebut diterimanya anak-anak Standup karena perjuangannya selama ini, yang berusaha menyampaikan keresahan yang dirasakan dilontarkan dalam sebuah komedi.
Tak hanya itu saja, Adjis merasa komunitas Standup di dunia juga semakin maju mengikuti zamannya.
Baca juga: Adjis Doaibu Ceritakan Kesibukannya Pasca-nikah, Akui Tak Sabar jadi Seorang Ayah
"Maksudnya bangganya bukan tiba-tiba bisa jadi kayak gini, enggak. Gua udah tahu kalau stand up komedi itu bakal seperti sekarang karena kalau kiblatnya ke luar," ucapnya.
Adjis mengklaim kalau di Inggris dan Amerika, industri hiburannya sudah diisi oleh penggiat standup atau komika. Proses itu pun diakui Adjis, diterapkan di Indonesia.
"Jadi kami adaptasi itu dan kebukti nih udah 12 tahun jalan jalan mau 13. Industri hiburan Tv, film, bahkan musik, sekarang udah diisi sama teman teman komika, baik di YouTube bahkan televisi," jelasnya.
"Jadi anak anak komika sudah menguasai semuanya," sambungnya.
Adjis Doaibu menegaskan para komika Standup Indonesia belum puas dengan pencapaian saat ini, dan masih berusaha untuk lebih maju lagi.
"Katanya indikator keberhasilan seseorang itu kalau di dunia hiburan main di acara tv buka dan sahur ya jadi mudah mudahan sih tahun depan ini semua acara buka dan sahur ada anak stand up," ujar Adjis Doaibu. (ARI).