"Tapi mami papi tu selalu kayak gini 'Chika kamu adalah seorang bintang jangan pernah berlaku kasar, jangan pernah membalas'," ungkapnya.
Chikita pun melaporkan kakak kelasnya kepada guru Bimbingan Konseling (BK).
Namun karena kakak kelasnya itu adalah anak dari orang ternama, sang guru pun tidak memperdulikan laporan Chikita.
"Cewe (kakak kelasnya). Jadi suatu ketika aku drop aja," bebernya.
Mendapat bully-an yang tidak ada habisnya, Chikita pun akhirnya merasa mentalnya benar-benar drop.
"Dari situ aku kayak punya mental block. Drop banget."
"Dari situ aku ngerasain bullying yang parah banget," tandasnya.
Baca juga: Chikita Meidy Ungkap Kronologi Anaknya Demam Tinggi hingga Salah Diagnosis Penyakit Langka Kawasaki
Dengan statusnya yang seorang bintang, ternyata membuat Chikita merasa tertekan.
Dia merasa tidak ada teman yang mau dekat dengannya.
Chikita mengaku hingga sekarang setiap dirinya bertemu kakak kelasnya itu masih trauma.
"One day aku ketemu sama orang itu aku trauma, sama artis tersebut. Dan artis tersebut nggak pernah negur aku sama sekali sampai sekarang," ungkap Chikita.
"Malah suaminya (kakak kelasnya) selalu baik sama aku," imbuhnya.
Singkat cerita lantaran bullying yang diterimanya, Chikita memutuskan untuk berhenti bernyanyi dan fokus sekolah.
"Gara-gara itu (bullying) aku langsung out. Nggak nyanyi lagi," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Yurika)