News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ramai Baim Wong Obral iPad Rp 1 Juta Bakal Ditelusuri Bea Cukai, Begini Respon Suami Paula Verhoeven

Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aksi Baim Wong obral murah iPad harga Rp 1 juta disorot. Bea Cukai bahkan sampai turun tangan akan menelusuri asal gadget suami Paula Verhoeven ini.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aksi bintang film dan sinetron Baim Wong obral murah iPad harga Rp 1 juta disorot. Bea Cukai bahkan sampai turun tangan akan menelusuri asal gadget suami Paula Verhoeven ini.

Berawal dari unggahan Baim Wong yang berencana menjual iPad dengan harga Rp 1 juta di Instagram dan TikTok.

Baca juga: Harapan Tahun Baru, Baim Wong Ingin Tambah Momongan, Idamkan Punya Anak Perempuan

Di dua media sosial itu Baim Wong mengatakan, dirinya akan menjual perangkat elektronik keluaran Apple itu dengan harga Rp 1 juta.

Terlihat, Baim Wong menujukkan sejumlah kardus berisikan sejumlah iPad yang hanya dibungkus plastik.

"Siapa yang bilang iPad mahal hayo? Enggak. Saya kasih harga murah Rp 1 juta," ujar Baim Wong dikutip di akun resmi media sosialnya, dikutip Rabu (27/12/2023).

Baca juga: Baim Wong Sebut Raffi Ahmad Sebagai Panutannya

Unggahan tersebut kemudian menuai kontra dari netizen.

Asal iPad yang akan dijual Baim Wong pun dipertanyakan.

Meski dalam medsosnya Baim Wong berusaha meyakinkan netizen dengan mengatakan kakaknya sebagai pembeli pertama IPad yang diobralnya ini.

Netizen menduga, iPad yang akan dijual merupakan barang bekas yang diolah kembali atau refurbished dan diimpor dari luar negeri.

"Ga ada ceritanya bisa impor elektronik bekas. Izin dan prosesnya bukan main," tulis akun X dengan nama @luc*****.

Bahkan Warganet mengadukan niatnya itu ke pihak Bea Cukai karena diduga menjual barang elektronik bekas atau ilegal.


iPad Murah yang Dijual Baim Wong Bakal Ditelusuri Ditjen Bea dan Cukai 

Menanggapi unggahan terkait Baim Wong jual iPad Rp 1 juta tersebut, Staf Khusus Menteri Keuangan Yustinus Prastowo mengaku dirinya telah berkoordinasi dengan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan.

Pihak Bea Cukai disebut akan melakukan penelusuran ke lapangan terkait hal tersebut.

Baca juga: Bea Cukai Sita 5,5 Ton Narkotika Sepanjang 2023, Menurun Dibanding Tahun 2022

"Terima kasih informasinya. Kami berkoordinasi dengan rekan2 DJBC untuk memastikan fakta lapangan," tulis Yustinus melalui akun resmi X-nya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini