Furry merasa ia justru terbelenggu ekspektasinya sendiri.
"Aku tuh jadi ngerasa hidup dalam ekspektasiku," tandasnya.
Setelah menemui psikiater yang cocok, Furry lantas menceritakan kondisinya.
Termasuk kisah hidupnya yang juga gagal di pernikahan pertama.
"Aku cerita semuanya, dari masa lalu sampai sekarang. Dokternya bilang, 'kamu depresi mas'," kata Furry yang membuat Melaney cukup terkejut.
"Kamu depresi, dijelasin gini-gini. Emang ada masa lalu yang belum selesai?," terang Furry menirukan ucapan psikiaternya kala itu.
Baca juga: Sebelum Cerai dari Dwinda, Furry Setya Sempat Cari Psikiater hingga Antre di RSJ: Takut Gila Aku
Ditanya hal itu, Furry mengaku tak tahu.
"Saya enggak tahu, dok. Saya orangnya bukan pencerita yang baik," lanjut Furry mengenang obrolannya dengan psikiaternya saat itu.
Ia kemudian dinasihati untuk berdamai dengan diri sendiri.
"Coba deh mas, berdamai dengan diri sendiri. Maafkan diri sendiri, jangan selalu salahin diri sendiri," tukas Furry mengungkap nasihat dokternya.
"Kamu tuh mau bahagiain orang lain, tapi dirmu nggak bahagia. Kamu tuh palsu," tandasnya.
Furry diminta mengajak Winda berkonsultasi dengan psikiater itu.
Namun, semuanya disebut sudah terlambat.
"(Dokter bilang) 'besok ajak istrimu ke sini, dua minggu lagi balik ke sini'. Tapi semuanya sudah telat, sudah terlambat," tutupnya.
(Tribunnews.com/ Salma)