Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Alivio Mubarak Junior
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Venna Melinda ikut menyoroti kasus bullying atau perundungan yang melibatkan anak Vincent Rompies, Legolas Rompies.
Sebagai seorang ibu, Venna Melinda mengecam tindakan bullying tersebut.
Baca juga: Verrell Bramasta Bersyukur Tak Punya Utang Berkat Didikan Venna Melinda
Terlebih anak keduanya, Athalla Naufal rupanya sempat menjadi korban bullying saat duduk di bangku sekolah dasar.
"Waktu itu yang parah Athalla ya (dibully), waktu itu dia kelas 2 SD," kata Venna Melinda ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (22/2/2024).
Tak dijelaskan secara detail, namun Athalla Naufal diungkapkan Venna Melinda sampai tidak ingin masuk sekolah lagi.
"Waktu itu Athalla sampai muntah-muntah dan nggak mau masuk sekolah," ujar Venna.
Namun Venna Melinda tak menyadari hingga setelah beberapa waktu kemudian ia baru mengetahui bahwa Athalla sempat menjadi korban bullying.
"Aku baru tahu waktu itu kalau kejadiannya udah lama tapi Athalla nggak berani ngomong," ungkapnya.
Baca juga: Athalla Naufal Ngaku Tulis Nama Jodoh di Kertas saat Umrah, Venna Melinda Mengaku Penasaran Sosoknya
Setelah mengetahui, Venna Melinda sebagai orangtua kini kerap menanyakan kondisi anaknya secara langsung.
"Jadi memang aku sebagai orangtua selalu nanyain ‘ada yang ngatain nggak? Ada yang bikin kamu nggak nyaman nggak?," jelas Venna Melinda.
"Itu namanya bullying, kita sebagai orangtua yang harusnya aware dan kasih tahu," lanjutnya.
Agar tak ada lagi hal serupa, Venna Melinda kini menaruh fokus perhatian kepada putri bungsunya yang saat ini masih duduk di bangku sekolah.
Bersyukurnya, putri Venna Melinda itu tak takut dan terbuka kepadanya untuk bercerita apa saja yang terjadi di sekolah.
"Alhamdulilah sekarang anak aku Vania juga lebih banyak speak up dan alhamdulillah gak pernah dibully," ungkap Venna.
Menurut ibu tiga anak ini, sekolah seharusnya menjadi tempat teraman setelah rumah.
Apabila anaknya mendapat perlakuan bullying, Venna Melinda tak menoleransi dan langsung memindahkannya ke sekolah lain.
"Aku langsung keluarin dari sekolah dan menurut aku kalau sekolah defensif buat apa ya sekolah seharusnya tempat paling nyaman," tukasnya.