Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gathan Saleh, mantan suami artis Dina Lorenza, melaporkan balik Mohammad Andika Mowardi ke polisi pada 27 Februari 2024.
Gathan Saleh melaporkan balik Mohammad Andika Mowardi ke Polda Metro Jaya atas kasus dugaan kepemilikan senjata api ilegal.
Diketahui jika Mohammad Andika Mowardi adalah korban penembakan dari Gathan Saleh. Dimana saat kejadian Gathan mengklaim Andika Mowardi turut membawa senjata api.
"Menurut keterangan klien kami saudara Gathan, bahwa saudara pelapor pun diduga membawa senjata api, ini dari keterangan klien kami," kata Machi Ahmad kuasa hukum Gathan Saleh saat ditemui di Jatinegara, Jakarta Timur, belum lama ini.
"Dan keterangan dari Polres Jakarta Timur ditemukan tiga butir peluru dan satu peluru yang utuh yang diduga terjadi ya tembak menembak," lanjutnya.
Dengan demikian Gathan melalui tim kuasa hukumnya telah melaporkan Mohammad Andika Mowardi dengan perkara serupa dengan laporan korban di Polres Metro Jakarta Timur.
"Kita telah melaporkan saudara Mohammad Andika Mowardi alias Ega di Polda Metro Jaya kita melaporkan pasal yang sama Pasal 338 juncto Pasal 53 KUHP dan juga Undang Undang Darurat UU 12 tahun 1951 mengenai kepemilikan senjata api secara ilegal," ucapnya.
Baca juga: Mantan Suami Dina Lorenza Ditahan, Begini Kondisi Gathan Saleh Dalam Penjara
Kemudian Machi memastikan pihaknya telah mengantongi beberapa butki atas laporan polisi kliennya terhadap Mohammad Andika Mowardi.
"Ada beberapa lagi orang yang ingin membuat laporan kepada saudara pelapor, diinformasikan kepada kami juga seperti itu," tuturnya.
Sebelumnya Gathan Saleh dilaporkan atas kasus penembakan pada 8 Februari 2024 oleh seseorang bernama Mohammad Andika Mowardi di kawasan Jatinegera, Jakarta Timur.
Muhammad Andika Mowardi mengungkapkan kronologi kejadian penembakan yang dilakukan oleh mantan suami Dina Lorenza ini awalnya sempat terjadi cekcok urusan kerjaan.
Hingga akhirnya pelaku menodongkan senjata api (senpi) dengan kondisi sudah dikokang.
Penembakan terjadi sebanyak tiga kali, dimana Gathan menembak dua kali ke arah Andika dan satu kali ke tanah.
Namun beruntung korban berhasil menghindar atas kejadian penembakan tersebut.