Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Alivio Mubarak Junior
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Vokalis band SORE, Ade Paloh menghembuskan napas terakhirnya pada Selasa (19/3/2024).
Sebelum meninggal dunia, Ade meminta kepada kakaknya, Pietra untuk merawat seorang anak sindrom tourette sebatang kara yang diusir dari kontrakan.
Namun, hingga Ade tutup usia, dia belum bertemu anak itu.
"Dia itu rutin meminta tolong satu anak yang terkena sindrom tourette yang diusir dari kontrakannya," kata Pietra di TPU Pondok Ranggon, Jakarta Timur, Selasa.
"Dia belum sempat tahu di mana lokasi anak tersebut, karena itu rutin minta tolong," lanjutnya.
Baca juga: Perjalanan Karier Ade Paloh Vokalis Band Sore di Musik dan Politik
Rupanya tak hanya satu anak saja, Pietra mengatakan mendiang adiknya itu ternyata sering membantu anak yang idap sindrom tourette.
Sebelumnya, kata Pietra, Ade Paloh pernah membantu anak yang terkena sindrom tourette bernama David.
"David ini juga yang rutin. Jadi ini salah satunya yang diperhatikan oleh Ade, saya manggilnya Ade, namanya Firza tapi saya panggilnya Ade," jelas Pietra.
Menurut Pietra, Ade Paloh merupakan sosok yang baik dan suka menolong orang sehingga ia pun tak heran ketika prosesi pemakaman Ade Paloh ramai dihadiri pelayat.
"Yang saya tahu dia selalu membuat orang lain senang. Dia membuat orang lain merasa ada arti. Itu yang dia inginkan selama ini," pungkas Pietra.
Dilansir dari Alodokter, Sindrom Tourette merupakan penyakit yang ditandai dengan tic, yaitu gerakan atau ucapan berulang yang tidak terkendali.
Penyebab sindrom Tourette masih belum diketahui. Namun, ada dugaan bahwa sindrom Tourette terkait dengan beberapa kondisi satu di antaranya kelainan gen.