Hal ini serupa dirasakan oleh Ilustrator sekaligus Penulis GPU Lala Bohang.
Menurutnya, ada sentuhan yang tidak bisa dilengkapi oleh AI, yaitu muatan emosi.
"Sentuhan manusia ada emosi muatan rasa berbeda dibandingkan teknologi," tambah Lala.
Namun, ia mengaku tidak meras khawatir dengan kehadiran AI.
Lala yakin jika hadirnya teknologi seperti AI bakal memunculkan regulasi baru yang melindungi kreatifitas manusia.
"Aku pribadi tidak khawatir dengan AI. Percaya satu titik hal baru ada regulasi memihak ke manusia. Kreatifitas manusia dan sebagainya," tutupnya.