TRIBUNNEWS.COM - Pengacara membongkar kondisi psikis aktris Sandra Dewi yang sempat mengalami trauma di tengah kasus korupsi yang menyeret nama Harvey Moeis.
Diketahui sebelumnya, Harvey Moeis yang diduga terlibat dalam kasus korupsi tata niaga komoditas timah wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah.
Buntut dari hal itu negara mengalami kerugian mencapai Rp 271 triliun.
Tak hanya itu, Sandra Dewi kabarnya memilih menutup akun Instagram pribadinya lantaran kerap mendapatkan bullyan dari warganet.
Dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Selasa (30/4/2024), kuasa hukum Sandra Dewi, Harris Arthur Hedar menyebut kliennya sempat mengalami trauma.
"Pastinya, saya pikir siapapun yang mengalami hal-hal begitu pastinya ada trauma lah ya," ujar Harris Arthur Hedar.
Kendati demikian, Harris Arthur Hedar menyebut kini kondisi psikis Sandra Dewi sudah baik-baik saja.
"(Psikis) Bu Sandra baik-baik saja, alhamdulillah," sambungnya.
Dalam kesempatan itu, sang kuasa hukum juga membeberkan perkembangan kasus korupsi yang menyeret nama Harvey Moeis.
"Ini kan semua masih dalam proses, kita selalu tegaskan, kita selalu utamakan asas praduga tak bersalah dalam suatu tindak pidana."
"Ini kan masih diduga, masih diduga lho, apakah terlibat atau tidak tunggu pembuktian di pengadilan nanti."
Baca juga: Sambil Menangis, Sandra Dewi Ungkap Alasan Tutup Akun Instagram, Akui karena Anak-anaknya Dibully
"Kalau kita sudah melakukan fitnah, sudah membully orang, tapi di pengadilan nggak terlibat sama sekali, dosa nggak," timpalnya.
Kini Harvey Moeis pun sudah ditahan buntut dari kasus tersebut.
Harris Arthur Hedar menyebut keadaan Harvey Moeis yang kini mendekam di bui baik-baik saja.