TRIBUNNEWS.COM - Tangis Irma Purba pecah ketika kembali mengungkap penyebab perceraiannya dengan komika Boris Bokir.
Mendambakan rumah tangga yang harmonis, Irma Purba terpaksa menelan pil pahit setelah Boris terus menuntut cerai.
Sempat memilih bertahan selama satu tahun, pertahanan Irma Purba akhirnya roboh juga.
"Ada masa tenggang sekitar hampir satu tahun (sampai) akhirnya aku bilang iya," kata Irma, dikutip dari YouTube Melaney Ricardo, Minggu (2/6/2024).
Merasa tak lagi bisa membuat Boris bahagia menjadi alasan Irma mengiyakan keinginan sang mantan untuk berpisah.
"Itu juga bukan karena aku mau, tapi aku kayak 'Oh orang ini nggak happy kayaknya sama aku' gitu," selorohnya sembari sesekali mengusap air matanya.
"Aku pengen dia happy. Ini bukan tentang cinta, tapi menurut aku, aku udah terlalu mengasihi ini orang," jelas Irma lagi.
Meski membantah cinta, Irma menyebut perasaannya pada Boris lebih ke kasih.
"Ini itu kayak bukan cinta, tapi udah ke kasih ya," tandasnya.
Irma berharap, dengan perceraian keduanya bisa membuat Boris lebih bahagia.
"Even lu sama siapapun, semoga happy ya gitu. Dan Puji Tuhan, akunya juga happy sih," ucapnya bersyukur.
Baca juga: 3 Kali Diajak Cerai oleh Boris Bokir, Irma Purba Sempat Bingung: Emang Masalahku Apa?
Kini, Irma merasa bisa melepaskan beban-beban di pundaknya.
"Aku terlepas dari beban aku yang selama ini kayak kok kayak gini ya, kok kayak sendiri rasanya. Kayak nggak punya tujuan, enggak punya impian dan enggak bisa memutuskan apapun. Kayak enggak berhak gitu," tambahnya.
Wanita yang kini menggeluti bisnis fashion ini mengaku semakin bisa meraih mimpinya setelah bercerai.
"Sekarang aku adalah orang yang gue punya mimpi banyak nih gitu, dan aku excited dengan mimpi ini. Aku harus bisa ini, aku punya banyak hal-hal positif yang bisa aku lakukan gitu," bebernya.
Irma membantah belas kasihan yang diberikan warganet untuknya.
"Jadi misal kalau orang bilang kasihan ya mantan istrinya, enggak, justru aku lebih happy untuk saat ini," tegasnya.
Tiga Kali Diminta Cerai
Meski tak bicara secara gamblang soal perselingkuhan suaminya, Irma mengakui selama lima tahun pernikahannya sudah tiga kali Boris meminta bercerai.
Diungkapkan ibu satu anak ini, pergolakan batin sangat dialaminya kala itu.
Keinginannya menikah sekali seumur hidup membawa Irma berusaha mempertahankan pernikahannya.
"Makanya aku bilang, ketika dia awal bilang, 'kayaknya kita pisah aja deh', itu awal 2022, Februari, akhirnya sampai tiga kali ada bilang," cerita Irma.
"(Aku jawab) enggak bisa, jadi aku tanya dong, emang masalahku apa gitu," tandasnya mengenang.
Saat itu, Irma membenarkan dirinya terlalu syok mendengar alasan Boris ingin bercerai.
Baca juga: Ulang Tahun Ke-36, Boris Bokir Dapat Ucapan dari Pacar Baru: Bahagia Selamanya
Ia pun tidak memiliki pembelaan apapun.
"Dan aku masih syok mungkin, aku belum bisa melakukan pembelaan," ujarnya.
Dalam penjelasannya, Irma mengisyaratkan perubahan fisiknya pasca-melahirkan yang membuat Boris berpaling.
"Ya kenapa sih, aku jadi seperti ini (gendut) gitu, aku belum bisa melakukan pembelaan," kenang Irma.
Tak buru-buru mengiyakan keinginan Boris berpisah, Irma sempat menemui konsultan pernikahan hingga pendeta.
Tetapi, Boris merasa tindakan Irma sia-sia.
"Ya udah kita ke konsultan pernikahan, pendeta juga. Udahlah enggak usah, udah enggak bisa lagi dia bilang seperti itu," terang mantan pramugari ini.
Akhirnya, butuh waktu satu tahun bagi Irma legawa mengabulkan keinginan Boris yang saat itu masih jadi suaminya untuk berpisah.
"Akhirnya hampir satu tahun aku memikirkan itu dan melalui itu. Aku ajak ngobrol terakhir, dia ke rumah lagi, dia ngasih surat itu lagi (surat cerai). 'Ya udah kamu tanda tangan aja gitu'," tukasnya menirukan ucapan Boris.
"Bahkan aku nggak mau pakai pengacara loh, jadi aku enggak tuntut apapun. Aku cuma minta anak," pungkasnya.
(Tribunnews.com/ Salma)