News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Sosok Asli Rani 'Ipar Adalah Maut' Dikuak Eliza Sifaa, Denny Sumargo Penasaran : Tinggal di Jakarta?

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Inilah sosok Elizasifaa, konten kreator yang memviralkan cerita Ipar adalah Maut hingga diangkat menjadi film.

Bahkan, Rani dan Aris melakukan sesuatu yang tak pantas di malam sang ibu meninggal dunia.

"Mereka berdua (Aris dan Rani) keluar dari kamar, Mbak Nisa gak tahu mereka habis berbuat apa," kata Eliza Sifaa.

Setelah meninggal, Rani tinggal di rumah ibunya.

Namun Rani merasa tak nyaman karena dicibir tetangga.

Ia menelpon Nisa meminta supaya rumah orangtuanya tersebut dijual.

"Aku gak mau di sini, orang sini julid ngegosipin aku, udah jual aja rumahnya," ujar Rani diceritakan Eliza Sifaa.

Baca juga: Sosok Elizasifaa, Konten Kreator yang Viralkan Cerita Ipar adalah Maut hingga Diadaptasi Jadi Film

"Gak de itu rumah peninggalan ibu jangan dijual, kata Mbak Nisanya," sambung Eliza Sifaa.

Rani pun memaksa sang kakak, bahkan berani meminta uang Rp50 juta untuk merantau jika tetap tak mengizinkan rumah orangtuanya dijual.

"Yaudah kalau gitu aku minta uang Rp50 juta," kata Eliza Sifaa menirukan ucapan Rani.

"Dikasih sama Mbak Nisa," sambung Eliza.

"Eh?" tanya Deny Sumargo keheranan.

"Emang sebaik itu Mbak Nisa, soalnya Rani bilang 'nanti makan ku gimana, kalau kamu gak mau jual kasih aja aku Rp50 juta'," cerita Eliza Sifaa.

Akhirnya Rani pun pergi ke Jakarta untuk merantau.

Dikatakan Eliza Sifaa, Rani masih di Jakarta sampai saat ini.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Nisa 'Ipar Adalah Maut' Masih Beri Rani Rp50 Juta Untuk ke Jakarta, Meski Sudah Rusak Pernikahannya

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini