TRIBUNNEWS.COM - Aktor Edward Akbar sempat berlagak mengaku kaget dengan gugatan cerai yang dilayangkan sang istri, Kimberly Ryder.

Namun, pernyataan Edward tersebut berbanding terbalik dengan fakta yang ada.

Diungkapkan kuasa hukum Kimberly, Machi Ahmad, sebelum melayangkan gugatan cerai, kliennya sudah terlebih dahulu memberitahu Edward.

"Bahkan sebelumnya dari penggugat juga sudah memberitahu kepada tergugat, Jadi kalau yang beredar tiba-tiba kaget atau apa, itu patut dipertanyakan," ungkap Machi disambut anggukan kepala Kimberly di sisinya, dikutip dari YouTube Warkop Jurnalis, Kamis (25/7/2024).

Ia menyebut Edward sendiri yang memberikan alamat rumahnya pada sang istri.

"Karena yang memberikan alamat pun dari saudara tergugat kepada klien kami," bebernya lagi.

Pihaknya menegaskan, gugatan cerai Kimberly tak ada kaitannya dengan pelaporan soal penggelapan mobil Edward.

"Kalau hal itu memang hal yang berbeda, dan kita juga sudah melakukan laporan," tandas Machi.

"Ini concern-nya dalam gugatan, jadi mohon tidak mencampuradukkan gitu. Ada agendanya tersendiri. Artinya gugatan ini ada lebih dulu daripada yang di polres ya," imbuhnya.

Di kesempatan tersebut, Kimberly juga mengurai alasannya tak bisa menerima keinginan sang suami untuk rujuk.

"Sebenernya itu sudah talak tiga ya dari Edward, jadi memang sudah tidak bisa rujuk lagi," terang Kimberly.

Baca juga: Meski Tak Batasi Komunikasi, Kimberly Ryder Ungkap Edward Akbar Tak Pernah Angkat Telepon dari Anak

"Ya makanya, sebagai laki-laki harus menjaga apa yang diomongin, menjaga lisan," tambahnya.

Aktris 30 tahun ini juga meminta sang suami untuk mempertanggungjawabkan ucapannya.

"Memang harus dipertanggungjawabkan apa aja yang sudah diomongkan," tegasnya.