Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Alivio Mubarak Junior
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyanyi Lyodra Ginting akan tampil pada Misa Akbar yang dipimpin Paus Fransiskus di Gelora Bung Karno, Jakarta hari ini, Kamis (5/9/2024).
Tentunya ini menjadi pengalaman bersejarah bagi Lyodra.
Baca juga: Slank, Lyodra hingga SID Bakal Meriahkan Merdekafest 2024 di GWK Bali
Tak hanya bernyanyi, Lyodra juga akan diberkati langsung oleh Paus Fransiskus.
"Bukan cuma nyanyi tapi aku juga dapat berkat langsung sama Pope. Ini sih yang bikin aku merinding ga bisa ngomong," tulis Lyodra di fitur BM Instgram, Kamis (5/9/2024).
"Kayak Tuhan baikk banget yaaa??? baikkkk banget," lanjutnya.
Baca juga: 5 Poin Ucapan Paus Fransiskus untuk Indonesia setelah Kunjungi Masjid Istiqlal
Jelang penampilannya malam ini, Lyodra mengaku sangat gugup.
Namun disamping itu, ia sangat bahagia karena mendapat kehormatan untuk bernyanyi disaksikan Paus Fransiskus dan puluhan ribu jemaat yang datang langsung dalam misa akbar tersebut.
Tentunya ini merupakan pengalaman yang sangat berkesan bagi Lyodra.
"Deg-degan banget tapi senengnya lebih banyak, bersyukur. Doain aku ya guys supaya lancar-lancar amin," ungkap Lyodra.
Tentang kabar Lyodra Ginting akan tampil dalam acara Misa Akbar yang dipimpin Paus Fransiskus di Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta Pusat, pada 5 September 2024 pernah diposting di Instagram fanbase resmi Lyodra.
Di situ tertera jadwal panggung dari Lyodra yang mana salah satunya adalah Misa Akbar.
"Mau ketemu di mana bulan September ini? See you around Myly," tulis akun fanbase Lyodra dikutip, Rabu (4/9/2024).
Belum diketahui pasti jadwal Lyodra tampil. Namun dalam susunan acara Misa Akbar tercantum bahwa pada pukul 18.30 WIB hingga 19.30 WIB ada beberapa penampilan.
Dua di antaranya, suguhan lagu "The Prayer" ciptaan David Foster, Carol Bayer Sager, Tony Renis dan Alberto Testa serta lagu "Sang Dewi".
Sebagai informasi, pemimpin Gereja Katolik Dunia Paus Fransiskus akan memimpin Misa Agung di GBK hari ini.
Diperkirakan akan dihadiri 86.000 umat katolik.