News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kabar Artis

Uang Hasil Syuting Rp15 M Dibawa Kabur sang Ayah, Baim Cilik Murka: Aku Udah Muak

Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Ayu Miftakhul Husna
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Baim Alkatiri alias Baim Cilik membongkar tabiat sang ayah yang membawa kabur uang Rp15 miliar hasil ia syuting.

TRIBUNNEWS.COM - Kabar mengejutkan datang dari mantan artis cilik, Ibrahim Khalil Alkatiri atau kerap disapa Baim Cilik.

Lama tak terdengar kabarnya, Baim Cilik membuat sebuah pengakuan mengejutkan.

Baim mengaku uang hasil jerih payahnya selama syuting, telah raib dibawa kabuh sang ayah.

Diketahui, Baim mengawali karier syuting sejak tahun 2007 dengan sinetron pertamanya, Doo Bee Doo. 

Bahkan, nominal uang yang dibawa kabur tidak sedikit, yakni sekitar Rp15 miliar.

Sontak hal tersebut telah membuat Baim murka hingga nekat membeberkan tabiat ayahnya.

"Aku udah muak, trigger-nya itu karena aku udah terlalu lama diam gitu loh," kata Baim, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Rabu (11/9/2024).

Pasalnya, Baim mengaku malu dengan kelakuan ayahnya tersebut.

Hal itu lah yang memicu Baim membongkar perlakuan sang ayah terhadapnya.

"Aku malu dong dengan tingkahnya dia yang kayak gitu. Otomatis aku nggak mau malu sendiri, kalau gue malu lo juga harus malu dong, gue buka sekarang semua," ujar Baim.

Menurut Baim, tidak banyak tahu tentang perilaku buruk ayahnya.

Baca juga: Baim Cilik Ungkap Dugaan Eksploitasi yang Dialaminya Saat Kecil, Pastikan Itu Benar Bukan Rekayasa

"Pasti dia malu, karena gue yakin semua orang di sekitarnya nggak ada yang tahu tingkah lakunya dia kayak gimana, teman-temannya nggak ada yang tahu dia kayak gimana," paparnya.

Baim pun beranggapan uang miliknya sudah habis digunakan oleh sang ayah.

Remaja 19 tahun tersebut mengaku sama sekali tak menikmati hasil jerih payahnya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini