Bruno Mars Buat Jennifer Coppen Menangis Kenang Suami, Ungkap Penyesalan dan Rasa Benci Diri Sendiri

TRIBUNNEWS.COM - Jennifer Coppen menangis sesenggukan saat Bruno Mars menyanyikan lagu berjudul "Die With a Smile" pada hari terakhir konsernya bertajuk 24K Magic Live di Jakarta International Stadium (JIS), Jumat (13/9/2024).

Kesedihan menggelayuti perasaan Jennifer karena harus menerima kenyataan Dali Wassink, sang suami, sudah tiada dan tak bisa menemaninya lagi ke mana-mana.

Lagu baru Bruno Mars menyentuh begitu dalam hingga relung hatinya, membuka kembali kenangan indah bersama Dali ketika masih hidup.

"Aneh banget rasanya menonton Bruno mars kedua kalinya tanpa Papa Dali," tulis Jennifer di Insta Story akun Instagramnya.

Meski masih dibalut duka, rupanya Jennifer bisa merasa beruntung pernah menyaksikan konser penyanyi idolanya bersama Dali di Singapura April lalu.

"Tapi tetap saja everything reminds me of him, ditambah lagi lagu Bruno yang baru begini," sambungnya.

Sementara pada postingan insta story lainnya, Jennifer mengungkap penyesalannya.

Baca juga: Ritual Pagi Jennifer Coppen dan Kesibukannya di Restoran Mertua, Jadi Pramusaji hingga Bantu Masak

Bahkan ia merasa benci dengan dirinya sendiri karena membolehkan Dali membeli motor sport.

Padahal diakui Jennifer sama sekali tak pernah setuju jika Dali membeli motor sport.

"Aku benci banget sama diriku sendiri membolehkan kamu beli motor ini. Padahal aku enggak pernah setuju. Tapi karena aku cuma pengin kamu Bahagia, apapun yang kamu mau aku usahakan buat turuti. Dan aku selalu ingatkan kamu jangan sampai aku menyesal membolehkan :(( dan ketakutan aku malah kejadian kan Dali," tulis Jennifer.

Jennifer menyertakan video Dali menungangi motor sport yang dibelinya.

Wajah Dali sumringah. Tawanya lepas. Ia sangat bahagia Jennifer memenuhi keinginannya punya motor sport.

Malang tak dapat ditolak. Dali Wassink mengalami kecelakan tunggal saat mengendarai motor sport tersebut, yang kemudian merenggut nyawanya pada Kamis (18/7/2024).

Jennifer benar-benar terpukul. Tak pernah terbayang dalam benaknya bakal begitu cepat kehilangan pria yang dicintainya itu.