Dalam pemberitaan sebelumnya, Tengku Dewi sempat menggelar acara aqiqah anak keduanya.
Dalam momen tersebut Dewi sapaan akrabnya diketahui turut mengundang Andrew Andika meski keduanya sedang menghadapi persoalan pelik rumah tangga.
Sontak saja, wanita asal Aceh tersebut membongkar alasannya mengundang Andrew dalam kesempatan itu.
"Sebelum aku bikin acara aqiqah, kan ini bukan kesepakatan aku aja ya."
"Sebenarnya dari hamil itu, kejadian ini berjalan aja, aku udah kepikiran, ini nanti kalau misalkan anak aku lahir gimana ya? akan ada aqiqah juga, baiknya gimana ya?" kata Dewi.
Dengan tegas ia mengaku tidak ingin menghilangkan hak putri kecilnya.
"Aku tuh nggak mau menghilangkan hak anak aku, karena dia nggak salah lho lahir ke dunia ini," sambungnya.
Atas hal itu pula, Dewi harus berbesar hati mengundang Andrew Andika dalam acara aqiqah putrinya.
"Jadi aku tetep pengen dia (putri Dewi) tetep dapet kasih sayang dari kedua orang tuanya."
"Karena kalau misalnya aku bermasalah sama pasangan aku, tapi aku menghilangkan haknya dia (anak), itu sama aja dengan aku dzalim ya," paparnya.
Bahkan saat acara aqiqah putrinya digelar Dewi sempat merasa sedih.
Kendati demikian, Dewi berhasil menguatkan dirinya selama acara sakral itu berlangsung.
"Saat itu aku udah siapin mental aku sih, sebelumnya kan udah komunikasi juga ya, jadi yang nggak ujug-ujug ketemu (Andrew) di situ."
"Kita udah ngobrol, udah komunikasi, saat itu ya sedih, tapi alhamdulilah aku kuat sih," tutupnya.
(Tribunnews.com/Gabriella)