TRIBUNNEWS.COM - Desainer Ivan Gunawan tak pernah berhenti berkreativitas.

Di ajang tahunan GAYA (lagi) Fashion Installation 2024 yang diselenggarakan Indonesian Fashion Designer Council (IFDC) bertemakan Sustainability, Ivan Gunawan menunjukkan inovasinya.

Menggunakan tutup botol daur ulang dengan sentuhan warna emas, Igun, sapaan akrabnya, menciptakan gaun yang indah dan terlihat sangat mewah. 

Melalui gaun dari tutup botol daur ulang tersebut , ia menyampaikan pesan yang kuat: bahwa bahan daur ulang dapat menjadi media luar biasa untuk kreativitas.

GAYA (lagi) Fashion Installation 2024 yang berlangsung di Senayan City, Jakarta Pusat pada 20-29 September 2024, mengusung tema "Sustainability" yang dibagi menjadi tiga limbah fashion, yaitu udara, air, dan bumi.

Para desainer dituntut mengintepretasikan ketiga elemen tersebut dengan menggunakan bahan-bahan daur ulang.

Dengan menggunakan bahan daur ulang mereka harus menciptakan karya seni yang memiiki makna dan kan kisahnya masing-masing.

Sebagai desainer, Ivan dan kawan sejawatnya memiliki tanggung jawab memberi insipirasi terhadap masyarakat bahwa sampah fashion sangat berbahaya dan harus didaur ulang menjadi karya seni atau sesuatu yang baru dan bisa dipakai.

"Jadi bagaimana caranya kita berdamai dengan alam, ya mungkin salah satunya dengan kita melakukan sustainability dengan barang-barang yang kita pakai, yang kita buang, kita daur ulang lagi jadi karya yang baru," kata Ivan Gunawan di sela acara.

Selain Ivan Gunawan, ada 24 desainer yang sudah tergabung dalam Indonesian Fashion Designer Council.

Mereka Adeline Esther, Andreas Odang, Carmanita, Chossy Latu, Danny Satriadi, Denny Wirawan, Didi Budiardjo, Eddy Betty, Era Soekamto, Eridani, Ghea Panggabean, Hian Tjen, Liliana Lim, Mel Ahyar, Monica Ivena.

Kemudian Priyo Oktaviano, Rama Dauhan, Ria Miranda, Sebastian Gunawan, Stella Rissa, Wilsen Willim, Yogie Pratama, Yongki Budi Sutisna, Yosafat Dwi Kurniawan.

Masing-masing mereka menampilkan karyanya baik itu fashion, lukisan, dan bentuk seni lainnya.

"Kami ingin edukasi ke teman-teman yang mungkin masih di sekolah fashion atau peminat fashion, untuk bisa melihat, ini lho karya anak bangsa yang memang dibuat untuk kita. Mudah-mudahan ini bisa seperti museum untuk bisa lihat karya-karya seni desainer indonesia," terang Ivan.