Ana menyebut, hal itu disampaikan Paula Verhoeven saat datang berkonsultasi dengannya.
Paula Verhoeven memberikan kuasa kepada Ana Sofa Yuking sekitar Mei 2024.
Kala itu, kondisi rumah tangga Paula dan Baim Wong sudah pada tahap akan bercerai.
"Proses konsultasi itu sudah berjalan, lalu kemudian di bulan Mei, Paula kemudian memberikan kuasa kepada kami untuk membantu menyelesaikan persoalan rumah tangga dengan Baim,"
"Yang memang pada waktu itu sudah sampai tahap siap-siap untuk bercerai," ujar Ana.
"Tapi Paula berharap waktu itu memang supaya ini tidak terjadi, masih bisa diperbaiki hubungannya gitu," tambahnya.
Ana Sofa menjelakan tujuan mereka adalah memastikan bahwa jika perceraian tidak dapat dihindari, prosesnya dapat berjalan dengan baik.
"Kita sudah sampaikan kalaupun memang perkawinan ini sudah tidak bisa dipertahankan, baiknya dilakukan proses perceraian yang baik-baik saja ya."
Baca juga: Ada Peluang Gugatan Cerai Baim Wong Ditolak, Paula Sudah Siapkan Bukti Bantahan Tuduhan Selingkuh
"Mengingat mereka punya keluarga besar masing-masing, dan yang pasti mereka memiliki buah hati ya, pihak yang masih di bawah umur," tuturnya.
Setelah mendapatkan nasihat untuk nasib rumah tangganya, Paula awalnya masih ingin mempertahankan rumah tangga dengan Baim Wong.
Meski Paula Verhoeven tak ingin cerai, Baim telah mengambil keputusan untuk mengajukan gugatan cerai ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
"Nah Paula waktu itu masih berharap ini masih bisa diperbaiki, dan minta waktu dua minggu waktu itu sejak kami bertemu."
"Qadarullah, sejak kami bertemu hari Minggu, hari Selasa ternyata Baim sudah mendaftarkan gugatannya," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Indah Aprilin)