TRIBUNNEWS.COM - Aktor Edward Akbar beri bantahan soal dirinya yang dituding melakukan penyekapan terhadap Kimberly Ryder.
Kisruh rumah tangga Edward Akbar dan Kimberly Ryder kini kian memanas.
Di tengah proses perceraian, keduanya justru saling serang hingga saling lapor.
Bahkan sebelumnya, Kimberly Ryder mengaku pernah disekap oleh Edward Akbar saat berada di Bali.
Tak ingin pemberitaan semakin liar, Edward Akbar pun memberikan bantahan.
Saat menjadi bintang tamu di acara RUMPI Trans TV, Edward Akbar menyebut apa yang diungkapkan oleh Kimberly Ryder bisa dibuktikan melalui CCTV serta kejadian yang sebenarnya kala itu.
"Saya harus tegaskan di sini, bahwa tidak ada penyekapan sama sekali."
"Kenapa saya bisa berani ngomong begitu, karena semua bisa dibuktikan, baik dari CCTV yang ada, baik dari memang keadaan yang ada," ungkap Edward, dikutip dari YouTube Trans TV Official, Sabtu (2/11/2024).
Selain itu, terdapat juga pernyataan dari kepolisian soal Edward yang sempat bersinggungan dengan ayah Kimberly.
"Ada pihak berwajib yang membuat pernyataan memang saya diselamatkan karena dipegang kerahnya oleh ayahnya Kimberly," kata Edward.
Edward juga membantah dirinya yang disebut tak memperbolehkan Kimberly keluar rumah.
Baca juga: Hak Asuh Jadi Rebutan, Kimberly Ryder Tuding Edward Akbar Cuma Pencitraan di Medsos
Ia mengaku sudah meminta Kimberly untuk izin ke dirinya jika ingin keluar rumah bersama anaknya.
"Saya sempat bilang secara verbal, kalau mau pergi bilang, saya antar," ujarnya.
Di samping itu, Edward rupanya sudah merasa ada intervensi dari ayah Kimberly sejak lama.
Menurutnya, dengan adanya hal itu pastinya akan berdampak buruk untuk keluarga kecilnya.
"Saya sudah melihat ada intervensi dari bapaknya itu sudah jauh lama."
"Saya tadi mau masuk ke ajaran Islam ya, yang namnya intervensi yang terlalu besar itu juga kan tidak berdampak yang baik sebenarnya," paparnya.
Kimberly Ryder Bantah Ayahnya Ancam Edward Akbar
Di sisi lain, sepupu Edward Akbar telah memberikan kesaksian terkait dugaan ancaman yang dilakukan oleh ayah Kimberly.
"Namun saksi ini tidak berada di lokasi saat kejadian berlangsung. Dia datang setelah peristiwa tersebut. Hakim juga menanyakan detail kejadian itu," kata Machi, kuasa hukum Kimberly.
Baca juga: Sesalkan Edward Akbar yang Persulit Proses Perceraian, Kimberly Ryder: Nggak Ada Itikad Baik
Sedangkan Kimberly sendiri meluruskan, bahwa tindakan ayahnya membawa bambu runcing tidak bertujuan mengancam Edward.
Namun hal itu lantaran adanya dugaan Kimberly disekap oleh Edward.
"Ayah saya datang bersama polisi, karena ada dugaan penyekapan yang dilakukan Edward terhadap saya. Kejadian itu terjadi di Bali," jelas Kimberly.
Kimberly pun enggan memberikan pernyataan tegas soal dugaan penyekapan.
"Aku enggak mau bilang ada penyekapan, enggak mau bilang enggak ada. Itu tergantung bagaimana kalian melihatnya," ujarnya.
Ia juga menjelaskan bahwa gembok di rumahnya telah diganti dan semua kunci rumah diambil oleh Edward.
"Gembok di depan rumah diganti, dan saya tidak punya kuncinya. Semua kunci rumah diambil oleh tergugat. Kalian bisa menilainya sendiri, apakah itu bentuk penyekapan atau bukan," terangnya.
(Tribunnews.com/Ifan/Alivio)