TRIBUNNEWS.COM - Penyanyi Wika Salim bersama kuasa hukumnya, Sandy Arifin datangi Polda Metro Jaya.
Kedatangan Wika Salim itu guna konsultasi perihal dirinya diduga menjadi korban penggelapan oleh mantan manajemennya.
Kerugian yang dialami pemilik nama lengkap Wika Febrina Putri itu pun tidak sedikit.
Sandy Arifin mengatakan Wika akan memberikan somasi terbuka untuk mantan manajemennya tersebut.
"Ya mungkin kita akan memberikan somasi secara resmi, kemudian bilamana tidak ada iktikad baik somasi kedua, tidak ada iktikad baik juga kita akan membuat laporan secara resmi," ungkap Sandy, dikutip dari YouTube Mantra News, Rabu (4/12/2024).
Apabila dari pihak managemennya tidak bisa diselesaikan secara kekeluargaan, kata Sandy, maka Wika akan membuat laporan ke polisi.
"Disepakati sama Neng Wika, kalau tidak ada ketemu penyelesaian secara kekeluargaan kita akan membuat laporan," ujarnya.
Untuk saat ini, Wika sudah mengambil langkah dengan memberikan somasi terbuka yang ditujukan kepada mantan managemennya tersebut.
"Jadi tinggal menunggu, mulai hari ini secara terbuka kami menyampaikan somasi bagi pihak-pihak yang mengetahui hal ini kami mohon kerjasama dengan baik menyelesaikan hak dan kewajiban yang dimiliki oleh klien kami," paparnya.
Sementara itu, Wika berujar bahwa kerugian yang ia alami tidaklah sedikit.
Pasalnya, ada banyak kontrak kerja yang diurus oleh mantan manajemennnya itu.
Baca juga: Uang Manggung Ditilep, Wika Salim: Ujian Akhir Tahun
Meskipun belum tahu pasti total kerugian yang dialami, namun ditaksir Wika merugi hingga miliaran rupiah.
"Ini kontraknya banyak ya nominalnya menurut aku bukan nominal yang sedikit," ujar Wika.
Alami kerugian besar, Wika hingga tak mampu membendung air matanya.
Diakui pelantun Pacar Mana Pacar itu dirinya masih syok.
"Ya kan kejadiannya sebenarnya udah seminggu yang lalu yang pasti aku syok," ungkap Wika.
"Nggak bisa banyak ngomong karena yang pasti kecewa gitu kan," lanjut Wika sembari menahan tangis.
Tangisan Wika lantaran dirinya memikirkan nasib karyawannya yang juga terkena imbas dari dugaan penggelapan itu.
"Apalagi ini bukan cuma soal aku. Ini kan juga banyak melibatkan orang yang kerja bareng aku juga," tandasnya.
Sempat Sakit Saat Tahu Uang Manggung Ditilep
Atas dugaan penggelapan itu, Wika Salim merasa dikhianati oleh orang terdekatnya.
Honor manggung diambil membuat Wika Salim merasa sakit karena dikhianati, karena si pelaku adalah orang terdekatnya.
"Ya itu semua orang kalau dikhianati sama orang yang deket pasti akan terganggu. Apalagi aku kan sebenarnya orangnya juga lempeng aja, maksudnya nggak sampai ke sini pikiran nya," kaya Wika Salim di Polda Metro Jaya, Kamis (5/12/2024).
"Makanya pas dikasih tahu ada hal hal seperti ini aku syok. Aku juga kemarin sempat sakit karena kan harus tahan untuk tetap terlihat tidak terjadi apa-apa karena aku kan juga menghibur orang," ungkap Wika.
Baca juga: Wika Salim Kangen Tukul Arwana, Sang Komedian Disebut Banyak Bantu Dongkrak Kariernya
Pedangdut berusia 32 tahun ini membutuhkan waktu untuk sendiri menstabilkan kondisi mentalnya.
"Makanya itu aku kemarin itu belum bisa juga untuk banyak ngomong karena akunya belum kuat," ungkap Wika
Hingga akhirnya ia mengambil keputusan untuk melakukan somasi dan berkonsultasi atas apa yang dialami olehnya sebelum.membuat laporan.
"Ya karena aku sudah terlalu jahat jadi kayaknya memang harus (dilaporkan)," tadnas Wika.
(Tribunnews.com/Yurika/Fauzi)