Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Laura Meizani atau Lolly mengaku trauma selama berada di rumah aman.
Hal ini dikatakan oleh pengacara Razman Arif Nasution, dimana putri Nikita Mirzani itu harus disatukan dengan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) hingga pengidap HIV.
Baca juga: Lolly Murka, Ini Alasannya Temui Razman Ketimbang Nikita Mirzani Ibunya Usai Kabur dari Rumah Aman
"Dia (Lolly) trauma dengan safe house, kenapa?, karena di mengatakan, dia bergabung dengan ODGJ, dengan pengidap HIV, bahkan open Bo," kata Razman di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (10/1/2025).
Nikita menurut Razman kemudian tidak pernah menjenguk putrinya selama berada di rumah aman.
Ini kemudian membuat Lolly memilih kabur dari rumah aman.
"Tidak sekalipun Nikita Mirzani menemui dia. itu bohong," ujar Razman.
Lolly menceritakan semua kejadian selama di rumah aman dimana ibunya maupun sang pengacara, Fahmi Bachmid tidak pernah mengunjunginya.
Kabar ini pun dibenarkan oleh pihak Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA).
"Sebenernya saya pun menunggu dia, satu bulan pertama, dua bulan, tiga bulan, enggak pernah datang. termasuk pengacaranya tidak menemani saya saat pemeriksaan. itu dibenarkan oleh PPA," ungkap Razman.
Razman kemudian harus membantu Lolly untuk menyelesaikan masalah tersebut. Bahkan usai kabur dari rumah aman, hal yang pertama kali dilakukan Lolly adalah mendatangi kantor Razman.
"Kalau ada anak manusia, menghubungi kita, dibuktikan dengan video call, minta tolong, menangis, kalau tidak saya bantu, saya mau mati saja," ucapnya.