Laporan Wartawan Tribun Jakarta, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Pemuda dan Olahraga RI (Kemenpora), selaku penanggung jawab penyelenggaraan Islamic Solidarity Games (ISG) III, tidak merekomendasikan cabang olahraga senam dipertandingkan.
Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Djoko Pekik Irianto beralasan, jumlah negara yang mendaftarkan atletnya untuk cabang senam terbilang sedikit. Di sisi lain, diperlukan biaya besar dan waktu tak sedikit guna membenahi venue senam.
"Hanya 5 negara yang berpartisipasi. Selain itu diperlukan pembenahan tempat yang memakan banyak waktu dan biaya," katanya ditemui di Gedung Kemenpora, Senayan, Jakarta, Kamis (11/7/2013).
Karenanya, kata Djoko, Kemenpora segera mengirimkan surat resmi konfirmasi kepada Islamic Solidarity Sports Federation (ISSF) terkait kebijakan tersebut.
Apabila senam tidak dipertandingkan, maka sejumlah 25 negara peserta akan bertanding di 13 cabang olahraga. Pelaksanaan ISG III akan dilangsungkan di kota Palembang, Sumatera Selatan pada 22 September - 1 Oktober.