TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Petarung ONE Fighting Championship asal Indonesia, Max Metino berhasil meraih kemenangan Submission dari Long Sophy asal Kamboja di kelas Featherweight, pada pertarungan bertajuk Champions & Warriors di Istora Senayan, Jumat (13/9/2013) malam.
Mengandalkan Brazilian Jiu Jitsu, Max Metino memaksa Long tidak dapat melanjutkan pertarungan pada ronde kedua. Pertarungan itu berlangsung selama 3 menit 24 detik.
Max Metino mengatakan, pada awal pertarungan dia telah mempersiapkan strategi untuk bermain selama tiga ronde. Oleh karena itu, pada awal pertandingan dia tidak memaksakan mengeluarkan satu teknik.
"Lawan jauh lebih muda, mungkin dia punya stamina lebih baik. Jadi saya tidak memaksakan satu teknik, jika memaksakan akan kehilangan tenaga," tuturnya.
Pertengahan ronde pertama, Max Metino melancarkan serangan. Dia menggunakan teknik grounded. Dia mengambil tubuh lawan, kemudian dia menjatuhkannya.
Saat terjatuh, seorang vegetarian itu melakukan kombinasi pukulan dan tendangan untuk membuat lemah Long. Namun petarung asal Kamboja itu masih bisa bertahan sampai pertandingan di ronde pertama berakhir.
Pada ronde kedua, Max Metino kembali melancarkan serangan grounded. Max membuat Long di dalam keadaan terdesak melalui kombinasi pukulan dan tendangan, hingga akhirnya dia tidak bisa melanjutkan pertarungan.
Menurut Max Metino, awalnya dia tidak berpikir bahwa Long akan bermain sebaik ini. Pada ronde kedua, dia melihat ada kesempatan, jadi harus diselesaikan.
"Waktu berada di bawah, dia bertahan sangat kuat. Jadi saya menggunakan lutut dan siku, kemudian melakukan tekanan ke paru-paru. Saya menggunakan teknik Brazilian Jiu Jitsu," tuturnya.
Kemenangan pada pertandingan itu sangat spesial, dikarenakan itu merupakan laga perdana Max Metino di ajang One Fighting Championship.
Dia pun mengucapkan, terima kasih kepada keluarga dan masyarakat Indonesia, yang telah memberikan dukungan.
"Saya berterima kasih kepada semua. Saya sudah berusaha maksimal. Saya bahagia, karena mendapat dukungan penuh dari istri dan anak. Saya terharu semua mendukung saya," ujarnya.
Sayang, keberhasilan Max Metino meraih kemenangan tidak diikuti oleh petarung asal Indonesia lainnya, Brianata Rosadhi. Bertarung di kelas Flyweight, juara wushu asal Banten itu kalah dari petarung asal Malaysia, Raymond Tan di kelas Flyweight.
Raymond Tan mampu menang knockout atas Brianata Rosadhi pada pertarungan yang berlangsung selama 21 detik. Top Malaysian Bantamweight Contender itu melakukan teknik kunci, sehingga membuat Brianata tak mampu melanjutkan pertarungan.