TRIBUNNEWS.COM - Setelah dikecekalan dua kali oleh PB Pertina karena tidak diturunkan sebagai petinju yang berlaga di ajang SEA Games, Vinky Montolalu pesimis dirinya bisa tampil di SEA GAmes 2014 di Korea Selatan.
Sudah dua SEA Games, Vinky gagal membela Merah Putih yaitu di SEA Games 2011 di Palembang dan Jakarta serta SEA Games MYanmar 2013.
Tetapi, Vinky tetap akan membuktikan bahwa dia adalah petinju terbaik Indonesia di kelasnya yaitu di kelas welter ringan 64 kilogram.
"Dengan peristiwa yang menimpa saya ini saya malah lebih termotivasi untuk tampil lebih baik lagi. Saya ambil sisi positifnya saja. Saya akan buktikan bahwa saya yang terbaik. Tapi sepertinya jika pengurus PP Pertina masih yang sekarang ini, kemungkinan saya akan sulit untuk bisa berlaga di ajang ASIAN Games 2014 mendatang," ujar Vinky ketika ditemui di Richard Engkeng Boxing Camp, Cilandak, jakarta Selatan.
Vinky memilih untuk pulang kembali ke Indonesia dan meninggalkan timnas SEA Games Tinju di Myanmar setelah tidak dipilih oleh tim Tinju Indonesia untuk berlaga di ajang SEA Games Myanmar 2013.
Vinky kecewa dengan keputusan tim Tinju Indonesia yang melakukan proses pemilihan petinju yang akan diturunkan di ajang SEA Games dengan cara yang tidak lazim yaitu melalui proses voting dan bukan dengan proses seleksi atlet SEA Games. Tim SEA Games Indonesia akhirnya memilih Erico Amanupunyo sebagai petinju andalan Indonesia di kelas 64 kilogram.