TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kejuaraan pacuan kuda memperebutkan Piala Bupati Bantul IV-2014 terselenggara dengan baik dan lancar pada Minggu (27/4) di lapangan Sultan Agung, Bantul.
"Sukses besar. Terimakasih untuk ibu Bupati Bantul, Hj. Sri Surya Widati, yang telah memberikan sumbangsih dan apresiasinya yang luar biasa sehingga kejuaraan ini terus terselenggara setiapp tahun," ungkap Ketua Umum PP Pordasi, Mohammad Chaidir Saddak, MBA, Minggu dari Bantul.
Mohammad Chaidir Saddak dan Ketua Komisi Pacuan PP Pordasi H.M. Munawir, berulangkali mengutarakan pernyataan terimakasihnya atas perhatian besar dari Bupati Bantul, Hj.Sri Surya Widati.
"Perkembangan olahraga berkuda di DIY tak terlepas dari adanya perhatian yang besar dari Ibu Bupati," ujar H.HAM.Munawir, yang juga Ketua Pengprov Pordasi Jateng dan pemilik Tombo Ati Stable, Semarang.
Dari persaingan yang sangat ketat dari kejuaraan ini, dengan partisipasi kuda-kuda tangguh di hampir setiap kelas, kuda-kuda dari Aragon Horse Racing & Equestrian Sport, Lembang, Bandung, meraih keberhasilan tersendiri. Itulah juga yang meningkatkan kegembiraan sekaligus kebanggaan Mohammad Chaidir Saddak, pemilik Aragon yang biasa disapa Eddy Saddak itu.
Betapa tidak! Kuda-kuda dan joki Aragon mampu menggapai empat gelar juara atau merebut empat medali emas pada kejuaraan pacuan tahunan ini. Dari empat gelar juara itu, sukses terbesar dicapai 'P.Mars' yang menembus garis finis pertama kali di nomor puncak atau kelas bergengsi, Terbuka 2000 meter.
'P.Mars' yang dibesut joki R.Nugraha bersaing ketat dengan kuda andalan Eclipse Stable, yakni Jack Eclipse. Tiga medali emas lain untuk Aragon direbut dari keberhasilan kuda-kuda andalannya di kelas C 1600 meter, tebeadhi: kelas B-1850 meter, dan kelas A Terbuka 2000 meter. Kuda Aragon juga merebut medali perak kelas D-1000 meter. (tb)