Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM,NEW DELHI - Tommy Sugiarto tak lagi mengkhawatirkan soal cedera telapak kaki kanan yang sempat dideritanya. Usai mengikuti terapi intensif selama hampir dua bulan bulan, juara Singapore Open Super Series 2013 ini siap tempur kembali.
Sebelum bertolak ke India untuk mengikuti ajang Piala Thomas 2014, Tommy sudah tampil di pertandingan Simulasi Piala Thomas di Solo, Jawa Tengah, pada 26 April 2014 silam.
Selama sesi latihan di India pun Tommy sudah dapat bermain seperti biasa. Sang pelatih, Joko Suprianto, juga telah mengkonfirmasi kondisi terakhir anak didiknya tersebut.
"Tommy sudah pulih, kondisinya hampir mendekati 100 persen jelang pertandingan. Saya rasa tak ada yang perlu dikhawatirkan soal telapak kakinya," kata Joko seperti dikutip dari Badmintonindonesia.org.
Tommy pun memberikan keterangan yang sama soal kondisinya. Ia kini tak lagi memusingkan soal cedera, namun lebih fokus pada mengembalikan rasa percaya diri setelah absen bertanding selama dua bulan. Sebelum mengikuti terapi, pertandingan terakhir yang diikuti Tommy adalah All England Open Super Series Premier 2014 di Birmingham pada Maret 2014. Tommy lalu absen di sejumlah turnamen seperti India Open Super Series dan Singapore Open Super Series 2014.
"Saat ini saya mau mengembalikan rasa percaya diri, soalnya sudah absen di beberapa turnamen. Saya mau menyesuaikan diri dan beradaptasi dengan suasana pertandingan, pasti rasanya berbeda setelah lama tak tanding. Apalagi ini turnamen besar," ungkap Tommy.
"Ini adalah hal yang wajar, tiap pemain yang sudah absen dua bulan, pasti harus mengembalikan rasa percaya diri saat berlaga di kejuaraan besar. Pokoknya yang paling penting buat Tommy adalah seperti yang dibilang pak Gita (Wirjawan), Tommy harus enjoy dan menikmati permainan. Jangan sampai terbebani, semoga hal ini bisa mengurangi ketegangan," beber Joko.
Meskipun demikian, Tommy merupakan pemain berpengalaman yang diyakini mampu mengatasi berbagai tantangan. Apalagi, putra dari Juara Dunia 1983 Icuk Sugiarto ini juga telah mencicipi rasanya bertanding di kejuaraan besar seperti All England, BWF World Championships dan sebagainya. Di kejuaraan beregu, Tommy juga sudah makan asam garam dengan mengikuti Piala Sudirman 2013 dan Piala Thomas pada tahun 2008, 2012 dan 2014.