Tak Ada Pemain Junior Indonesia di Indonesia Open Super Series Premier 2014

Laporan Wartawan Tribunnews, Abraham Utama

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Penyelenggara Indonesia di Indonesia Open Super Series Premier 2014, Ahmad Budiharto mengungkapkan tidak ada pemain junior Pelatnas yang ikut serta di turnamen berhadiah 750.000 dolar Amerika ini.

"Yang bisa ikut kualifikasi adalah pemain berperingkat 40 hingga 50. Pemain junior kita masih berada di rangking di atas 50 bahkan 100," ujarnya pada konferensi pers di Hotel Kempinski Jakarta, Senin (2/6/2014).

Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Rexy Mainaky membenarkan hal tersebut. Rexy yang ketika aktif bermain berhasil mendapatkan medali emas Olimpiade Atlanta 1996 ini menerangkan pemain junior tidak berpartisipasi karena tidak lolos seleksi peringkat

"Mereka harus memperbaiki ini dulu. Mereka masih harus berjuang di Grand Prix Gold," katanya.

Di turnamen kelas wahid ini, Indonesia masih akan mengandalkan pemain-pemain senior seperti Liliyana Natsir, Tontowi Ahmad, Hendra Setiawan, dan Muhammad Ahsan.

Meski begitu, Rexy menuturkan PBSI sudah menyiapkan gebrakan lewat cara memasukan pemain junior di tim Piala Thomas kemarin. Ia berjanji di perhelatan Piala Thomas dan Uber berikutnya akan memberikan kesempatan yang lebih pada mereka.