Laporan Wartawan Tribunnews, Abraham Utama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelatih ganda putra Indonesia Herry Iman Pierngadi menyatakan akan tetap mempertahankan pasangan Angga Pratama/Rian Agung Saputro meskipun mereka tak mampu memenuhi target di BCA Indonesia Open Super Series Premier 2014.
"Tidak ada masalah dengan kecocokan keduanya," ujar Herry di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (20/6/2014).
Angga/Rian tersingkir dari turnamen kelas wahid ini di babak kedua. Mereka kalah dari pasangan Korea Selatan yang diunggulkan di tempat keempat, Kim Ki Jung/Kim Sa Rang 16-21, 21-13, dan 16-21.
PBSI sebenarnya berharap Angga/Rian mampu bertahan hingga semifinal dan bertemu unggulan pertama Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Sayang, pada laga kemarin, permainan Angga/Rian menurun di gim penentuan.
"Saat gim ketiga, mereka kalah pintar di poin-poin krusial. Mereka banyak membuat kesalahan,"kata Herry.
Tahun ini prestasi terbaik Angga/Rian adalah mencapai semifinal Malaysia Open dan Japan Open Super Series. Selebihnya mereka lebih sering gugur di babak kedua dan pertama. Saat ini keduanya menduduki peringkat ke-10 dunia.
Herry mengungkapkan Angga/Rian tidaklah berbeda jauh secara teknis dari Ahsan/Hendra. Ia bercerita Angga/Rian bahkan pernah mengalahkan seniornya itu. Persoalan mereka, menurut Herry, terletak pada mentalitas.
Bekas pelatih Chandra Wijaya/Tony Gunawan ini sepertinya masih ingin bersabar. Ia berkata kematangan Angga/Rian masih akan terus berkembang hingga usia mereka mencapai 24 tahun.
Angga Pratama/Rian Agung Tetap Dipertahankan Meski Tak Capai Target
Penulis: Abraham Utama
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger