TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Bapak angkat cabang olahraga tennis, Garuda Indonesia, kembali menggelar turnamen tenis bersekala internasional. Kali ini selain turnamen Garuda Indonesia Tennis Open 2014, Garuda Indonesia juga memfasilitasi pemain yunior dengan menggelar Garuda Indonesia Junior Tennis Master pada 20 hingga 30 November mendatang.
Menurut Direktur Pertandingan, Teddy Tanjung, untuk turnamen Junior Tennis Master merupakan turnamen puncak dari rangkaian seri kejuaraan nasional yunior yang di gelar sepanjang tahun ini.
Kata Teddy, di turnamen yunior usia 16 tahun ke bawah, pemain yang akan turun adalah delapan pemain putra dan delapan pemain putri. Mereka dipilih berdasarkan poin yang mereka peroleh di seri turnamen nasional yunior masing-masing Tugu Muda Cup (Semarang), New Armada Cup (Magelang), Thamrin Cup (Jakarta), Widjojo Soejono Cup (Surabaya), dan FIKS Telkom (Bandung).
"Kami akan hitung poin para pemain. Mereka yang memiliki poin tertinggi tentu akan kami ikutsertakan dalam turnamen ini," ujar Teddy dalam konfrensi pers yang digelar di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Kamis (9/10/2014).
Selain itu kata Teddy, pihaknya juga akan mempertimbangkan pemain yunior yang selama ini berlaga di ajang Internasional. "Kalau ada pemain U-16 yang tampil baik di kejuaraan internasional tapi tidak berlaga di lima seri ini tetap akan kami pertimbangkan. Akan tetapi memang kami akan mengutamakan kepada pemain yang berlaga di lima seri turnamen yunior," ujar Teddy.
Sementara untuk turnamen Garuda Indonesia Tennis Open 2014, kata Teddy tim tenis nasional untuk Asian Games 2014 bakal turun di kejuaraan ini. Selain itu pihaknya menargetkan sebanyak 75 pemain putra dan 25 pemain putri.
"Main draw untuk Garuda Indonesia Tennis Open adalah 32 petenis putra dan 16 petenis putri. Mereka dipilih berdasarkan rengking International Tennis Federation (ITF) dan peringkat nasional," ujar Teddy.
Sementara itu menurut Direktur Utama Garuda Indonesia, Emirsyah Satar, penyelenggaraan turnamen ini merupakan bentuk komitmen dan dukungan secara terus menerus Garuda Indonesia terhadap pengembangan olahraga nasional. "Khususnya meningkatkan mutu permainan para atlet olahraga tenis. Sebagai bapak angkat olahraga tenis di Indonesia, Garuda Indonesia akan terus menggelar berbagai turnamen untuk untukĀ memunculkan bibit-bibit baru di dunia tenis nasional sehingga dapat membawa tenis nasional ke tingkat internasional," ujar Emirsyah.
Kata Emirsyah, di turnamen kali ini pihaknya menyediakan total hadiah 25.000 dolar Amerika untuk tunggal putra dan 12.500 dolar Amerika untuk kategori putri. Selain itu para pemenang juga akan mendapatkan mobil.