TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Olahraga lari, khususnya nomor marathon, tidak semudah yang dibayangkan. Jika tidak memiliki persiapan yang maksimal, pelari amatir justru berisiko mengalami gangguan kesehatan.
Berangkat dari hal tersebut, Standard Chartered akan menggelar coaching clinic kepada para peserta Standard Chartered Half Marathon Indonesia.
Dokter olahraga dari Royal Sports Medicine Centre dan pelari jarak jauh Indonesia, Trianingsih, akan memberikan kiat-kiat kepada para peserta untuk menyiapkan diri. Coaching clinic akan digelar di Hotel Sultan, Jakarta, pada 8 November 2014 mendatang.
“Banyak orang yang hanya ingin sekadar fun saat berlari sehingga tidak memiliki persiapan yang maksimal. Akibatnya justru berisiko terhadap kesehatan. Padahal olahraga lari tidak sesederhana itu,” papar Dr. Zaini K Saragih, SPKO, dari Royal Sports Medicine Centre, saat bersantap siang dengan Tribunnews.com, Selasa (28/10/2014).
Coaching clinic merupakan bagian dari tahap peningkatan SCHMI menuju ajang kompetisi marathon yang memiliki fasilitas taraf nasional. Selain rekomendasi tips dan trik mengenai persiapan marathon, peserta juga akan mendapatkan informasi mengenai sarana yang ideal untuk diterapkan pada kompetisi marathon nasional nonprofesional.