TRIBUNNEWS, COM, JAKARTA - Atlet dan kuda-kuda equestrian tangguh akan bersaing keras di Pekan Olahraga Derah (Porda) yang diselenggarakan di berbagai wilayah. Porda menjadi seleksi untuk pembentukan tim ken Pekan Olahraga Nasional (PON). Porda yang dihelat sepanjang 2014 dan 2015 menjadi saringan menuju PON 2016, di Jabar.
Cabang berkuda termasuk yang dikompetisikan pada Porda-porda yang diselenggarakan untuk penjaringan ke PON 2016 tersebut. Menurut keterangan Jose Rizal Partokusumo, pemilik JN Stud & Horse Club, khusus untuk Porda hanya disiplin equestrian atau berkuda ketangkasan yang dilombakan.
"Disiplin pacuan dikompetisikan tersendiri, tidak dikompetisikan bersamaan dengan ketangkasan," kata Jose, Selasa (4/11/2014).
Porda terdekat yang akan digelar adalah porda Jabar, mulai pekan depan. Disiplin bekuda ketangkasan ikut dikompetisikan, sehingga riders tangguh dan kuda-kuda handal yang berdomisili di Jabar akan kembali bersaing. Kompetisi berkuda Porda Jabar ini akan dihelat di Denkavkud Balaturangga, Parompong, Lembang.
Karena banyak klub equestrian yang berdomisili di Jabar, bisa dikatakan jika pentas berkuda equestrian Porda Jabar ibarat miniatur sebuah kejuaraan equestrian tingkat nasional. Mereka yang berkompetisi adalah 'pasangan-pasangan' tangguh atau handal dari Aragon Horse Racing & Equestrian Sports, Aragon Stable, Bandung Equestrian Centre (BEC), Anantya Riding Club (ARC), atau Arthayasa, Depok.
Untuk Porda Banten, para riders dan kuda-kuda yang berlomba tentunya yang selama ini berkutat dalam latihan serius di APM Equestrian Centre, Tigaraksa. APM menjadi barometer pembinaan equestrian untuk Banten. Jika Pamulang Stable masuk wilayah Banten, maka Pamulang menjadi 'rival' dari APM. Akan tetapi, untuk Porda, andalan uitamanya adalah rider dan kuda-kuda APM.
Gubernur Banten, Rano Karno, bangga dan amat mengagumi fasilitas yang ada di APM. "Hebat, saya baru tahu kalau di Banten ada fasilitas berkuda yang lengkap seperti ini," kata Rano Karno, saat menyaksikan 'final' kejuaraan berkuda 'Cinta Indonesia Open'/CIO pada Minggu (2/11) lalu di APM Stable, Tigaraksa.
"Saya yakin dengan kekuatan yang dimiliki APM Stable ini Banten bisa lebih berbicara di kompetisi berkuda PON 2016 nanti," ungkap Rano Karno kepada Triwatty Marciano, pemilik dari APM Stable. Rano Karno datang ke APM Stable bersama Bupati Tangerang Ahmad Zaki Iskandar.
Saat bersamaan, ikut menyaksikan kompetisi hari terakhir 'CIO'-2014 itu Ketua Umum KONI Pusat Tono Suratman dan Ketua Satlak Prima Suwarno. (tb)