TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pebulutangkis ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan, enggan jemawa usai meraih kemenangan atas pasangan Jepang, Kenichi Hayakawa/Hiroyuki Endo, pada babak perempat final BCA Indonesia Open 2015 di Istora Senayan, Jumat (5/6/2015). Menurut Ahsan, Hayakawa/Endo memiliki level yang sama dengan mereka.
“Kemenangan tadi bukan berarti kami berada di atas mereka. Kita sudah selevel, tinggal siapa yang lebih siap di lapangan,” kata Ahsan kepada Tribun.
Ahsan/Hendra mengalahkan Hayakawa/Endo melalui pertarungan dua gim 21-16 dan 21-21-16. Termasuk pertandingan ini, Ahsan/Hendra mencatatkan delapan kemenangan beruntun atas Hayakawa/Endo. Artinya, Hendra/Ahsan selalu meraih kemenangan atas pasangan peringkat lima dunia tersebut.
“Sepertinya tadi ada sedikit masalah di kakinya (Hayakawa/Endo, red), tapi mereka tetap tidak mudah menyerah. Pemain Jepang memang seperti itu, pantang menyerah,” imbuh Ahsan.
Kemenangan ini mengantarkan Ahsan/Hendra melaju ke babak semifinal BCA Indonesia Open 2015. Pada babak semifinal, Ahsan/Hendra akan menghadapi pasangan Tiongkok, Zhang Nan/Fu Haifeng. Zhang/Fu melaju ke babak semifinal tanpa bertanding setelah pasangan Denmark, Mathias Boe/Carsten Mogensen mengundurkan diri.