TRIBUNNEWS.COM - Novak Djokovic mengaku sudah meminta maaf pada seorang perempuan pemungut bola di lapangan (ball girl) yang ia bentak saat meminta handuk di pertandingan melawan Kevin Anderson di babak keempat turnamen grand slam Wimbledon.
Novak Djokovic menjelaskan, bentakannya ke ball girl tersebut tidaklah disengaja dan terjadi secara spontan. Saat itu, kata Novak Djokovic, pertandingan memang melelahkan dan membuat dia frustasi. Pada laga itu, Kevin Anderson memang memberikan perlawanan sengit ke Novak Djokovic hingga mereka harus memainkan lima set.
"Saya sudah bicara dan minta maaf pada gadis itu. Dia paham situasinya. Saya tidak sengaja membentaknya, dia hanya berada di posisi dan situasi yang salah. Saya minta maaf, ujar Novak Djokovic seusai memenangkan laga kontra Marin Cilic tiga set langsung 6-4, 6-4, dan 6-4 di perempatfinal Wimbledon seperti dilansir Sydney Morning Herald, Kamis (9/7/2015).
Novak Djokovic sepertinya memang patut meminta maaf. Ball girls yang mengenakan pakaian biru-biru itu terlihat sesenggukan setelah menerima bentakan Djokovic yang meminta handuk secara kasar. Atas hal ini, Djokovic menilai, media terlalu membesar-besarkan situasi yang ada.
"Saya pikir media terlalu membesarkan dan tidak menjelaskan permasalahan yang sebenarnya terjadi. Seperti yang saya katakan, pada saat itu tidak ada yang diarahkan pada ball girl, karena saya begitu menghormati mereka seperti menghormati wasit dan semua orang yang ada di sana. Kadang, saat bertanding di lapangan emosi pemain dengan mudah terpancing. Namun saya sudah meminta maaf dan ia tidak keberatan," katanya.
Berikut video Novak Djokovic saat kehilangan kontrol dan membentak saat meminta handuk: