TRIBUNNEWS.COM - Tyson Fury merayakan kemenangan atas Wladimir Klitschko dengan menyanyikan lagu "I Don't Wanna Miss a Thing" di Esprit Arena, Sabtu (28/11/2015) atau Minggu dini hari WIB.
Tyson Fury menjadi juara dunia kelas berat baru setelah menang angka mutlak atas Wladimir Klitschko, pemegang sabuk WBA Super, IBF, WBO, dan Ibo, di Esprit Arena, Jerman, Sabtu (28/11/2015) atau Minggu dini hari WIB.
Tiga juri memberikan angka kemenangan mutlak kepada Fury, yaitu 115-112, 115-112, dan 116-111. Hasil ini menobatkan Fury sebagai juara dunia baru tinju kelas berat.
"Kemenangan pada pertarungan ini berkat Tuhan Yesus," kata Fury seusai laga di "kandang" Klitschko, petinju asal Ukraina yang kerap memainkan duelnya di Jerman.
"Saya tak percaya bisa memenangi laga ini. Sulit untuk datang ke negara asing lalu menang. Apalagi, saya sempat mendapatkan pengurangan poin," tutur petinju Inggris berusia 27 tahun itu.
Fury memang sempat mendapatkan pengurangan poin pada ronde ke-9. Dia dianggap melakukan pukulan yang mengenai bagian belakang kepala Klitschko.
Namun, hal tersebut ternyata tak memengaruhi hasil akhir penilaian juri.
Juara dunia baru di kelas berat itu tak lupa memuji Klitschko sebagai sosok juara. Dia pun meminta maaf kepada publik atas segala ucapan jelang laga.
Pemegang rekor 25 laga tanpa kalah itu menyebut segala ucapannya hanya untuk membangun atmosfer pertandingan agar lebih menarik.
"Sebagai petinju yang lebih muda, saya hanya ingin membuktikan bahwa saya lebih 'lapar' dalam bertarung," ucapnya lagi.
Setelah itu, Fury mendendangkan lagu "I Don't Wanna Miss a Thing" untuk istrinya, Paris. Sebelum laga, ayah dari Venezuela dan Prince itu memang ingin mendedikasikan kemenangan untuk Paris yang tengah mengandung anak ketiga.