News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Sharapova Ingin Hentikan Dominasi Serena

Penulis: Muhammad Barir
Editor: Husein Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Maria Sharapova saat menghadapi Belinda Bencic (bawah)

TRIBUNNEWS.COM - Petenis Rusia, Maria Sharapova bertekad untuk bisa menghentikan rentetan kekalahannya atas petenis AS, Serena Williams pada babak perempatfinal Australia Terbuka, Selasa (26/1). Sebanyak 17 laga secara beruntun, Sharapova selalu kalah dari Serena.

Selain dua pertemuan pertama dengan Serena pada 2004, Sharapova selalu jadi bulan-bulanan Serena. Bahkan dalam 17 laga itu, Sharapova hanya bisa merebut tiga set saja.

Pertemuan Serena dengan Sharapova ini seperti mengulang laga final Australia Terbuka tahun lalu. Saat itu, Serena menang dan berhasil menjadi juara. Kini Sharapova berkesempatan untuk membalas kekalahannya dari Serena di final Australia Terbuka tahun lalu.

Menurut Sharapova, untuk menghadapi Serena ia harus belajar dari kekalahan-kekalahan yang telah dialaminya dari petenis tangguh AS itu.

"Melihat sejumlah kekalahan atas Serena, ini bukan hal yang menurut saya akan jadi semakin buruk. Saya selalu berusaha untuk meningkatkan diri. Saya menempatkan diri saya lolos perempatfinal Grand Slam, tak ada alasan saya harus terus meningkat dan menempatkan permainan saya lebih baik dari babak sebelumnya. Ini akan lebih berat, khususnya melawan Serena," kata Sharapova.

"Saya merasakan final yang bagus tahun lalu, ketat pada set Kedua tapi itu belum cukup. Saya ingin bermain dengan performa terbaik di pertandingan hebat," katanya menambahkan.

Sementara itu, Serena mengaku bahwa ia tidak terlalu peduli dengan siapa lawan berikutnya dalam upayanya meraih gelar Grand Slam ke-22, untuk menyamai rekor Steffi Graf.

"Saya tidak peduli siapa yang akan saya hadapi di laga berikutnya. Sharapova sudah main sangat bagus sebelumnya, tapi saya akan tampil lepas dan tampil terbaik. Merasa sangat percaya diri bukan saja saat lawan dia tapi juga lawan lainnya," kata Serena.

Dalam catatan pertemuan, mereka telah bertemu 20 kali. Setelah mengalahkan Serena dua kali pada 2004, Sharapova terus mengalami kekalahan secara beruntun atas Serena sebanyak 18 kali.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini