TRIBUNNEWS.COM - Abbey Clancy tak pernah merasa terlalu khawatir akan perubahan bentuk tubuhnya seiring bertambahnya usia. Selain memiliki genetik tubuh langsing dari keluarganya, Clancy juga mulai rajin berolahraga demi menjaga kebugarannya.
“Semua wanita memiliki rasa tidak aman. Apakah itu kekhawatiran tentang percintaan atau bokong yang bergelambir. Saya sama seperti yang lainnya. Usiaku sekarang 30 tahun dan mulai menurun,” ujar Clancy kepada Women’s Fitness seperti dilansir Express.
Lantaran menyadari penampilan fisiknya mulai menurun, Clancy ingin tetap berolahraga. Selain membuat tubuhnya tetap kencang, berolahraga juga membuat pikirannya lebih jernih.
“Semua keluarga saya memiliki tubuh langsing yang alami. Saya berolahraga karena itu membuatku merasa kuat, sehat, dan bertenaga. Berlatih juga memberikan kerangka berpikir yang positif,” ucapnya.
Menjaga tubuh agar tetap sehat dan bugar, tak semata-mata dilakukan Clancy demi sebuah penampilan. Menurutnya ia harus tetap sehat karena memiliki tanggung jawab pada dua anaknya. “Lebih sulit dengan dua anak. Tapi kamu harus masuk ke dalam kebiasaan yang baik dan tak melupakan dirimu sendiri. Kamu harus tetap kuat dan sehat jika memiliki anak kecil,” tuturnya.
Saat ini, Clancy ingin lebih banyak meluangkan waktu bersama keluarganya. Istri dari pesepakbola Stoke City, Peter Crouch itu menyatakan butuh waktu yang cukup lama untuk membujuknya keluar rumah saat ini. “Kami adalah keluarga yang solid, yang mengerjakan semuanya bersama-sama. Butuh waktu lama untuk membujuk saya menghadiri acara. Karena saya lebih memilih berada di rumah, duduk di sofa dan menonton film bersama,” jelasnya.
Sebelumnya, Clancy juga pernah mengatakan bahwa dirinya terheran-heran kenapa orang lain sering memberitakan perubahan bentuk tubuhnya. Ia mengaku tak menyukai artikel yang berhubungan dengan hal tersebut, terutama jika pemberitaannya bernada negatif.
“Berat badan saya sekarang 9 stone (sekitar 57 kilogram). Bentuk tubuhmu berubah. Payudara saya hilang, pusar saya sedikit turun. Tapi saya mendapat dua bayi yang cantik, jadi saya tidak peduli. Itu aneh ketika tubuh saya menjadi bahan berita. Saya tidak suka cerita itu ketika disorot dalam hal yang negatif. Seperti saya menyiksa diri,” ujar Clancy dalam wawancara bersama Women’s Health seperti dilansir Metro.
Adapun bagi Clancy, berolahraga tak melulu harus pergi ke gym. Sering menggendong anak juga dianggap Clancy sebagai satu di antara latihan fisik. Wanita setinggi 175 cm itu memang tak terlalu memikirkan berapa berat badannya saat ini. Pasalnya, ia merasa tubuhnya sudah rutin dilatih lantaran sering menggendong anak. Apalagi dirinya juga suka berdansa, yang mana hal itu cukup menguras energi dan membakar lemak dalam tubuh.
“Berat Liberty sekarang lebih dari 10 kilogram. Dia sangat berat. Rasanya seperti berlatih setiap saya menggendongnya. Dan Sophia (anak pertama Clancy) juga masih ingin digendong. Dia sudah besar,” tuturnya.
Clancy sempat mencuri perhatian kala sedang liburan di Dubai pada bulan Januari lalu. Tubuhnya sudah terlihat langsing, padahal baru bulan November 2015 dirinya melahirkan putri keduanya, Liberty Rose Crouch. Meski tubuhnya sudah kembali langsing, Clancy mengatakan prosesnya kali ini lebih lama dibanding kehamilan pertama.(dng)