TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Indonesia melakukan pergantian petenis yang akan bertanding di ajang Piala Fed Grup II Zona Asia Oceania yang berlangsung di True Arena Hua Hin Thailand, 11-16 April.
Petenis muda Deria Nur Haliza (18) akan menggantikan posisi Heravita Mediana alias Vita Taher (20) yang telah didaftarkan sebelumnya.
Setiap tim bisa mengirimkan hingga empat petenis lantaran format pertandingan event ini adalah dua tunggal dan satu ganda.
“Keduanya memiliki peringkat dunia yang sama, 1206. Namun Deria dengan pengalaman berada di timnas sejak dua tahun lalu, lebih siap tampil di Piala Fed. Vita yang juga ikut uji coba di Korea Selatan, tetap bergabung bersama tim ke Thailand,” papar non-playing captain regu putri Merah Putih, Sri Utaminingsih disela latihan perdana anak asuhnya di arena pertandingan, Sabtu (9/4).
Selain Deria, petenis yang mengisi skuat tim putri Indonesia adalah Beatrice Gumulya, Lavinia ‘Vivin’ Tananta dan Jessy ‘Echi’ Rompies.
Dengan komposisi ini, Sri Utaminingsih yakin pasukannya mampu mengemban tugas untuk memenangi persaingan di atas permukaan plexypave lapangan tenis True Arena Hua Hin.
“Bea akan menjadi tumpuan utama. Vivin atau Deria bisa mengisi posisi tunggal kedua tergantung kebutuhan. Di sektor ganda, Echi mampu berpasangan sama bagusnya dengan Bea atau Vivin,” paparnya.
Terhindar Filipina
Sementara itu, ketidakhadiran Turkmenistan memberi keuntungan bagi Beatrice Gumulya dkk. Indonesia beringsut naik mengisi posisi negeri pecahan Uni Soviet itu sebagai unggulan kedua dan otomatis terhindar dari unggulan teratas, Filipina di babak penyisihan pool.
Tahun lalu, laju regu Merah Putih terhenti di tangan negeri jiran yang dimotori oleh petenis kelahiran Jerman, Katharina Lehnert pada babak semi final.
Namun, ancaman tak hanya datang dari Lehnert dkk. Sri Utamingsih juga mewaspadai sepak terjang unggulan ketiga, Hongkong yang tahun lalu terlempar dari persaingan Grup I.
Negeri Special Administrative Region itu diperkuat Zhang Ling (293) yang akan menjadi petenis dengan peringkat dunia tertinggi di ajang Piala Fed Grup II Asia Oseania ini.
Selain itu, Hongkong juga memboyong mantan bintang tenis China, Yan Zi sebagai non-playing captain. Kehadiran pemegang gelar juara ganda grandslam Wimbledon dan Australia Open itu di sisi lapangan tentu bakal menambah rasa percaya diri Zhang Ling dkk.
“Kalau bisa memilih, tentu saja kami berharap tidak satu pool dengan Hongkong. Pengundian pool baru akan dilakukan saat captain meeting, Minggu (10/4). Tapi siapapun lawannya, kami siap menghadapinya,” ungkap Sri Utamingsih, petenis nasional dekade 80-an ini.
PIALA FED 2016 GRUP II ZONA ASIA OSEANIA
True Arena Hua Hin Thailand, 11-16 April
Peserta :
11 Negara terbagi dalam dua Pool, A (lima tim) dan B (enam tim), bertanding Round Robbin di penyisihan, Juara Grup akan berhadapan dalam Promotion Play Off untuk menentukan tim yang lolos ke Piala Fed Grup I Asia Oseania 2017.
DATA TIM INDONESIA
1. Beatrice Gumulya
Lahir : 1 Januari 1991, Peringkat : 700
2. Lavinia Tananta
Lahir : 3 November 1987, Peringkat : 1103
3. Deria Nur Haliza
Lahir : 8 Juni 1997, Peringkat : 1206
4. Jessy Priskila Rompies
Lahir : 14 April 1990, Peringkat : 1280
Captain : Sri Utaminingsih