TRIBUNNEWS.COM - Atlet lari asal Bangka Belitung, Azwar Saputra meraih emas pertama Peparnas XV/2016 yang digelar di Bandung, Jawa Barat.
Azwar memenangi cabang olahraga lari nomor 5000 meter dalam kejuaraan empat tahunan untuk disabilitas atau keterbatasan diri ini.
Pemuda 19 tahun tersebut ternyata seorang tuna rungu dan juga tuna wicara.
Raihan emas pertama membuat para pewarta mengejarnya untuk diwawancarai.
Karena terkendala komunikasi (tuna wicara), Azwar didampingi pelatihnya Ahmad Naji.
Namun sang pelatih rupanya juga tidak bisa mengartikan bahasa tuna wicara yang dipraktikan anak didiknya tersebut.
"Saya hanya menggunakan bahasa batin saja kalau melatih," kata Ahmad Naji sambil tersenyum.
Tidak selesai di situ, seorang perwakilan panitia dari Dinas Sosial pun bergerak menerjemaahkan.
Saat ditanya tentang perasaannya bisa meraih medali emas pertama, Azwar mengacungkan tangan yang terkepal depan dadanya.
"Katanya dia bahagia," penerjemaah menjelaskan kepada wartawan dilansir situs resmi Peparnas.