TRIBUNNEWS.COM, SINGAPURA - Dalam olahraga solo (individual) seperti tenis, merebut gelar adalah segalanya.
Gelar adalah impian setiap pemain, dikejar dengan kerja keras, dan siap mengorbankan segalanya demi menggenggam kehormatan itu.
Beberapa orang, jika mereka sangat beruntung dan berbakat, akan dapat melakukannya pada saat pertama mengharapkannya.
Dominika Cibulkova dari Slovakia adalah contoh orang seperti itu.
Kemenangan Cibulkova atas petenis nomor 1 dunia Angelique Kerber dalam WTA Finals di Singapura, Minggu (30/10/2016), tak hanya mengejutkan dirinya dan Kerber, tapi juga dunia tenis.
Cibulkova meraih kemenangan terbesar dalam kariernya dengan kemenangan 6-3 6-4.
"Ini adalah momen terbesar dalam karier saya," ujar petenis berusia 27 tahun yang kini berada di peringkat kedelapan dunia itu, Senin (31/10/2016).
Cibulkova memang sangat ambisius untuk meraih kemenangan.
Karier tenis Cibulkova dilalui dalam berbagai pengalaman unik.
Salah satu pengalaman unik itu adalah ketika dia ditegur oleh panitia saat melepas kausnya di putaran keempat Australia Terbuka 2009.