TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panitia Turnamen Bank BRI-JCB Indonesia Open 2016 Selasa tadi (1/11/2016) mengumumkan kembalinya turnamen ini ke jajaran ajang Asian Tour setelah absen selama satu tahun.
Dengan dukungan bank tertua di Indonesia, Bank BRI, dan merek pembayaran global yang berpusat di Jepang, JCB, sebagai sponsor utama, turnamen golf profesional tertua di Indonesia ini akan diadakan di Pondok Indah Golf Course pada 17-20 November 2016 mendatang.
Ajang Asian Tour ini menawarkan total hadiah uang US$300.000 dan tentunya menyorot para pegolf lokal yang akan bersaing untuk menjadi juara turnamen asal Indonesia pertama sejak tahun 1989.
Kasiadi tetap menjadi satu-satunya pegolf Indonesia yang berhasil memenangkan ajang tersebut, sementara di tahun 2014 turnamen ini dimenangkan oleh tiga kali juara Major Padraig Harrington yang mampu menyisihkan Thanyakon Khrongpha dari Thailand lewat 2 pukulan.
Direktur Bank BRI, Sis Apik Wijayanto mengatakan Indonesian Open merupakan salah satu kejuaraan nasional paling bergengsi di Asia dan Bank BRI merasa sangat terhormat memiliki kesempatan untuk menjadi sponsor utama turnamen ini.
“Kami berharap kembalinya kejuaraan nasional ini akan membakar semangat para pegolf Indonesia untuk bermain sebaik mungkin dan memenangkan gelar juara Bank BRI-JCB Indonesia Open bulan depan. Ini akan menjadi prestasi yang fantastis bagi pengembangan permainan golf di negara kita,” ungkap Sis Apik Wijayanto.
Sedangkan Direktur JCB International Indonesia, Koichiro Wada mengatakan pihaknya sangat senang dan bangga dapat menjadi bagian dari Indonesia Open, yang merupakan turnamen golf tertua di negara ini.
“Ini merupakan suatu hal yang menarik bagi JCB dan kami sangat menantikan untuk dapat bekerja sama dengan Asian Tour dan Persatuan Golf Indonesia demi kesuksesan turnamen bergengsi ini,” jelas Koichiro Wada.
Sementara itu, Presiden Persatuan Golf Indonesia, yang merupakan asosiasi dari olahraga golf di Indonesia, Murdaya Widyawimarta Po mengatakan atas nama asosiasi pihaknya ingin mengucapkan terima kasih kepada Bank BRI dan JCB atas dukungan mereka yang luar biasa.
Kejuaraan nasional ini merupakan ajang yang sangat penting dan kami sangat senang Bank BRI-JCB Indonesia Open dapat diselenggarakan di Asian Tour bulan ini. Sangat penting bagi kami untuk terus menggelar Indonesia Open karena turnamen ini menciptakan kesempatan bagi para pegolf Indonesia, baik profesional maupun amatir, untuk bersaing melawan pemain-pemain terbaik dari Asian Tour,” papar Murdaya Widyawimarta Po.
Sedangkan Kyi Hla Han, Ketua Asian Tour, mengatakan sangat senang dapat menyambut kembali ajang Asian Tour yang disponsori BRI ini setelah absen satu tahun, karena ini merupakan salah satu turnamen terbuka nasional terpopuler di Asia yang kaya akan sejarah.
“Seiring dengan semakin mendekatnya jadwal turnamen, kami juga yakin kembalinya para pemain terbaik Asian Tour mampu membangkitkan semangat dan menggairahkan permainan golf lokal bulan depan. Atas nama para pemain kami, saya ingin menyampaikan rasa terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada Bank BRI dan JCB sebagai sponsor utama. Awal musim ini, Asian Tour juga menyambut kembali turnamen terbuka nasional Singapura dan Myanmar serta King’s Cup yang juga kembali diselenggarakan di Thailand. Saya percaya ini merupakan tanda yang baik bagi pengembangan dan pertumbuhan golf profesional di Asia,” papar Kyi Hla Han.
Direktur Operasional Pondok Indah Golf Course, Budi Kosasih mengatakan bahwa pihaknya menantikan kesempatan untuk menjadi tuan rumah para pemain top dari kawasan Asia dan Indonesia di Bank BRI-JCB Indonesia Open.
“Merupakan suatu kehormatan bagi Pondok Indah untuk terpilih menjadi tuan rumah Bank BRI-JCB Indonesia Open. Kami akan berusaha untuk mempersiapkan lapangan kejuaraan kami sebagi mungkin agar dapat melahirkan juara yang layak dari turnamen terbuka nasional ini,” kata Budi Kosasih.